The Next Story

Saya mempunyai bocoran sedikit mengenai cerita saya selanjutnya !!

Ada seorang polantas senior menembak seorang polisi intel, menurut keterangan polantas dia tidak tahu bahwa itu intel, dia melihat gerak gerik yang mencurigakan, yang hanya dia lihat ternyata orang itu memegang senjata dan ahirnya dia menembaknya sebanyak 3 kali.

Posisinya berjarak sekitar 5 meter dari polantas, pada saat kejadian polantas memberi tahu kepada rekanya polwan untuk melaporkan kejadian ini ke kantor pusat melalui HT, menurut pengakuan polwan dia berlindung di balik mobil,jadi dia tidak melihat kronologis kejadian pada saat itu, jadi polwan itu hanya menjelaskan ada 3 kali bunyi tembakan, setelah di selidiki ternyata rekaman laporan di kantor pusat, tembakan pertama dan kedua hanya memiliki jedah waktu sekitar 2 detik, namun pada waktu di antara tembakan kedua dan ketiga jedah waktunya sekitar 5 detik.

Di TKP ada seorang saksi, keterangan saksi di TKP mengatakan polantas itu mendekati tubuh polisi intel dan menembakan pistolnya, namun menurut keterangan polantas dia tidak menembakan pistolnya dengan jarak sedekat itu, dia menembaknya dengan jarak 5 meter.

Hasil olah TKP, di temukan 2 selongsong peluru di dekat mobil polantas, sedangkan solongsong ke 3 ditemukan di sebelah kanan mayat polisi intel, jaraknya sekitar 2 meter, ditemukan adanya sidik jari di selongsong peluru tersebut, namun tidak di temukan adanya sidik jari di selongsong peluru yang ada di dekat mobil polantas.

Setelah di selidiki di sekitar TKP dengan jarak 8 meter dari mayat polisi intel ada mayat di tembak di kepalanya


Ada yang bisa menjelaskan bagaimana kronologisnya, yang berhasil mendekati saya kasih CP !!

Yah ga ada yang mampir

gak pahammmmmmmmmm

gak pahammmmmmmmmm

sebenar nya pollantas itu gak nembak pol intel tapi ada orang lain yang ngenembak polintel,pollantas tu nembak orang yang nembak polintel.....


bener gak??????

bantuin nyundul aja ya gan

sekalian mampir,,,

pertama saat polantas dan rekannya bertugas dan menyelidiki tempat yang mungkin rawan, mereka menyelusuri tempat itu, saat itu tak sengaja polantas melihat seliut seseorng yang mencurigakan baginya... dan dengan membawa senjata api yang menurutnya sosok itu sangat berbahaya bila dibiarkan berkeliaran.tanpa sadar polantas itu telah membidik senjatanya kearah sosok yang dia curigai dengan 3 kali tembakan
tembakan pertama dia dilesatkan lalu tembakan kedua pun sama dengan waktu jeda tembak dua detik...saat itulah polantas berpikir kenapa tak ada balasan serangannya lalu ia pun lesatkan kembali tembakannya ini untuk ketiga kalinya menembak...dengan jatuhnya korban di tanah karna posisi sang korban terhalang mobil polantas maka dia tak tau apa korban sudah mati atau tidak...setelah itu polantas pun menghubungi seorang polwan...rekan timnya berpatroli yang bersembunyi saat mendengar baku tembak...untuk melaporkan kejadian ini kekantor polisi...
pertanyaannya??
kenapa sang korban tidak menembak balik saat polantas itu menebak dengan jeda untuk menarik perhatian sang korban yang untuk menghindari tembakan??
apa yang membuat sang polantas memberi jeda yang berbeda saat untuk yang ketiga kalinya yah memberi jeda 5 menit??
Dari keterangan sang polwan dia tak tau bagaimana kronologisnya tentang kejadian ini tapi di cuma mendengar tembakan saja...itu masuk akal sekali bagi seorang yang harus menyelamatkan diri sebelum terkena tembakan dalm kejadian itu banyak kejanggalan yang terjadi sehingga polisi pun melakukan olah TKP sebagai pencarian bukti lain tentang sosok misterius yang ternyata seorang intel polisi...
untuk keterangan saksi yang melihat kejadian itu...menurutnya dia melihat sang polantas mendekati tubuh polisi intel dan menembaknya....anggapan itu langsung di bantahnya oleh polantas karna ia menembak dengan jarak 5 meter
apa saksi mata itu melihat dengan benar tentang kejadian itu atau berbohong dengan menyakinkan polisi bahwa yang di lihat itu benar??
kalau pun sang polantas bukan pembunuhnya berarti sesaat sesudah penembakan terjadi... ada seseorang orang melihat kejadian itu dan dia adalh seorang penjahat yang sedang kabur dari pengejaran polisi intel itu... yang telah membunuh mayat yang dia tembakan tepat di kepalanya...
atau sang korban telah membunuh korban yang terlebih dulu ia tembakan kearah korban yang berjarak 8 meter
karna saat olah TKP di temukan 2 selongsong peluru di dekat mobil polantas yang aku perkirakan adalah milik polantas sedangkan selongsong ke tiga di temukan di sebelah kanan mayat polisi intel dengan jarak sekitar 2 m di temukan sidik jari 2 selongsong peluru itu dan satunya tidak...peluru yang berada didekat mayat itu mungkin dari sang penjahat,polantas atau dari si korban
aduhhhhhh masih belum pasti nih tapiii aku akan berusaha untuk menganalisa dengan baik mohon bantuannya lagi dan sedikit petunjuk dari senpai.......

Nitro Frost wrote:gak pahammmmmmmmmm

Nitro Frost : Coba di pahami,anda pasti akan tertarik untuk menganalisa

Nitro Frost wrote:sebenar nya pollantas itu gak nembak pol intel tapi ada orang lain yang ngenembak polintel,pollantas tu nembak orang yang nembak polintel.....


bener gak??????

Nitro Frost : Kalau bukan polantas itu yang menembak,kenapa 2 selongsong peluru di temukan di dekat mobil polantas, coba di analisa lagi

Gentle_Child wrote:bantuin nyundul aja ya gan

sekalian mampir,,,

Gentle_Child : Terimakasih sudah mau mampir

fisalmefi wrote:pertama saat polantas dan rekannya bertugas dan menyelidiki tempat yang mungkin rawan, mereka menyelusuri tempat itu, saat itu tak sengaja polantas melihat seliut seseorng yang mencurigakan baginya... dan dengan membawa senjata api yang menurutnya sosok itu sangat berbahaya bila dibiarkan berkeliaran.tanpa sadar polantas itu telah membidik senjatanya kearah sosok yang dia curigai dengan 3 kali tembakan
tembakan pertama dia dilesatkan lalu tembakan kedua pun sama dengan waktu jeda tembak dua detik...saat itulah polantas berpikir kenapa tak ada balasan serangannya lalu ia pun lesatkan kembali tembakannya ini untuk ketiga kalinya menembak...dengan jatuhnya korban di tanah karna posisi sang korban terhalang mobil polantas maka dia tak tau apa korban sudah mati atau tidak...setelah itu polantas pun menghubungi seorang polwan...rekan timnya berpatroli yang bersembunyi saat mendengar baku tembak...untuk melaporkan kejadian ini kekantor polisi...
pertanyaannya??
kenapa sang korban tidak menembak balik saat polantas itu menebak dengan jeda untuk menarik perhatian sang korban yang untuk menghindari tembakan??
apa yang membuat sang polantas memberi jeda yang berbeda saat untuk yang ketiga kalinya yah memberi jeda 5 menit??
Dari keterangan sang polwan dia tak tau bagaimana kronologisnya tentang kejadian ini tapi di cuma mendengar tembakan saja...itu masuk akal sekali bagi seorang yang harus menyelamatkan diri sebelum terkena tembakan dalm kejadian itu banyak kejanggalan yang terjadi sehingga polisi pun melakukan olah TKP sebagai pencarian bukti lain tentang sosok misterius yang ternyata seorang intel polisi...
untuk keterangan saksi yang melihat kejadian itu...menurutnya dia melihat sang polantas mendekati tubuh polisi intel dan menembaknya....anggapan itu langsung di bantahnya oleh polantas karna ia menembak dengan jarak 5 meter
apa saksi mata itu melihat dengan benar tentang kejadian itu atau berbohong dengan menyakinkan polisi bahwa yang di lihat itu benar??
kalau pun sang polantas bukan pembunuhnya berarti sesaat sesudah penembakan terjadi... ada seseorang orang melihat kejadian itu dan dia adalh seorang penjahat yang sedang kabur dari pengejaran polisi intel itu... yang telah membunuh mayat yang dia tembakan tepat di kepalanya...
atau sang korban telah membunuh korban yang terlebih dulu ia tembakan kearah korban yang berjarak 8 meter
karna saat olah TKP di temukan 2 selongsong peluru di dekat mobil polantas yang aku perkirakan adalah milik polantas sedangkan selongsong ke tiga di temukan di sebelah kanan mayat polisi intel dengan jarak sekitar 2 m di temukan sidik jari 2 selongsong peluru itu dan satunya tidak...peluru yang berada didekat mayat itu mungkin dari sang penjahat,polantas atau dari si korban
aduhhhhhh masih belum pasti nih tapiii aku akan berusaha untuk menganalisa dengan baik mohon bantuannya lagi dan sedikit petunjuk dari senpai.......

fisalmefi : Hebat,anda benar2 seorang detective,saya selalu menghargai usaha seseorang,sebagai hadiah saya perjelas lagi pertanyaan yang anda ajukan !!

kenapa sang korban tidak menembak balik saat polantas itu menebak dengan jeda untuk menarik perhatian sang korban yang untuk menghindari tembakan??

Karna posisi intel itu membelakangi polantas,jadi intel tersebut tidak sempat untuk membalas tembakan dari polantas !!

apa yang membuat sang polantas memberi jeda yang berbeda saat untuk yang ketiga kalinya yah memberi jeda 5 menit??

Bukan 5 menit tapi 5 detik,saat tembakan ke 3 posisi badan intel berubah sehingga cahaya lampu jalan yang terhalang badan polisi intel menyilaukan pandangan polantas,jadi polatas itu mengambil timing yang tepat pada saat tembakan ke 3 !!

apa saksi mata itu melihat dengan benar tentang kejadian itu atau berbohong dengan menyakinkan polisi bahwa yang di lihat itu benar??

Setelah di selidiki ternyata saksi itu berbohong !!

apa saksi mata itu melihat dengan benar tentang kejadian itu atau berbohong dengan menyakinkan polisi bahwa yang di lihat itu benar??
Setelah di selidiki ternyata saksi itu berbohong !!
ehm boleh nanya lagi gak siapa mayat yang di temukan itu dengan jarak 8 meter...??
dan apa kematiannya baru sesaat setelah polisi intel mati...
kalau di jawab lagii.. aku akan buat kronoliginya lagii...
arigatoooo...

:hehehe:curang juga yah kalau dua itu di jawab yang ada ketauan dan mudah di tebak kronologinya tapii aku masih binggun tentang waktu kematian orang asing yang mati itu... gak apa2 cuma kesimpulan akhir ku yang terbatas yang bisa saya sampaikan setelah ini senpaiii_ssaann