Abu Nawas: Membalas Perbuatan Raja
WeZARD
Thu 16 Feb 2012 - 11:19
Abu Nawas hanya tertunduk sedih mendengarkan penuturan istrinya. Tadi pagi beberapa pekerja kerajaan atas titan langsung Baginda Raja membongkar rumah dan terus menggali tanpa bisa dicegah. Kata mereka tadi malam Baginda bermimpi bahwa di bawah rumah Abu Nawas terpendam emas dan permata yang tak ternilai harganya. Tetapi setelah mereka terus menggali ternyata emas dan permata itu tidak ditemukan. Dan Baginda juga tidak meminta maaf kepada Abu Nawas. Apabila mengganti kerugian. inilah yang membuat Abu Nawas memendam dendam.
Lama Abu Nawas memeras otak, namun belum juga ia menemukan muslihat untuk membalas Baginda. Makanan yang dihidangkan oleh istrinya tidak dimakan karena nafsu makannya lenyap. Malam pun tiba, namun Abu Nawas tetap tidak beranjak. Keesokan hari Abu Nawas melihat lalat-lalat mulai menyerbu makanan Abu Nawas yang sudah basi. la tiba-tiba tertawa riang.
"Tolong ambilkan kain penutup untuk makananku dan sebatang besi." Abu Nawas berkata kepada istrinya.
"Untuk apa?" tanya istrinya heran.
"Membalas Baginda Raja." kata Abu Nawas singkat. Dengan muka berseri-seri Abu Nawas berangkat menuju istana. Setiba di istana Abu Nawas membungkuk hormat dan berkata,
"Ampun Tuanku, hamba menghadap Tuanku Baginda hanya untuk mengadukan perlakuan tamu-tamu yang tidak diundang. Mereka memasuki rumah hamba tanpa ijin dari hamba dan berani memakan makanan hamba."
"Siapakah tamu-tamu yang tidak diundang itu wahai Abu Nawas?" sergap Baginda kasar.
"Lalat-lalat ini, Tuanku." kata Abu Nawas sambil membuka penutup piringnya. "Kepada siapa lagi kalau bukan kepada Baginda junjungan hamba, hamba mengadukan perlakuan yang tidak adil ini."
"Lalu keadilan yang bagaimana yang engkau inginkan dariku?"
Lama Abu Nawas memeras otak, namun belum juga ia menemukan muslihat untuk membalas Baginda. Makanan yang dihidangkan oleh istrinya tidak dimakan karena nafsu makannya lenyap. Malam pun tiba, namun Abu Nawas tetap tidak beranjak. Keesokan hari Abu Nawas melihat lalat-lalat mulai menyerbu makanan Abu Nawas yang sudah basi. la tiba-tiba tertawa riang.
"Tolong ambilkan kain penutup untuk makananku dan sebatang besi." Abu Nawas berkata kepada istrinya.
"Untuk apa?" tanya istrinya heran.
"Membalas Baginda Raja." kata Abu Nawas singkat. Dengan muka berseri-seri Abu Nawas berangkat menuju istana. Setiba di istana Abu Nawas membungkuk hormat dan berkata,
"Ampun Tuanku, hamba menghadap Tuanku Baginda hanya untuk mengadukan perlakuan tamu-tamu yang tidak diundang. Mereka memasuki rumah hamba tanpa ijin dari hamba dan berani memakan makanan hamba."
"Siapakah tamu-tamu yang tidak diundang itu wahai Abu Nawas?" sergap Baginda kasar.
"Lalat-lalat ini, Tuanku." kata Abu Nawas sambil membuka penutup piringnya. "Kepada siapa lagi kalau bukan kepada Baginda junjungan hamba, hamba mengadukan perlakuan yang tidak adil ini."
"Lalu keadilan yang bagaimana yang engkau inginkan dariku?"
____________________________________________
Pertanyaan:
1. Apakah yang akan diminta Abu Nawas kepada Raja?
2. Bagaimanakah cara Abu Nawas membalas perlakuan raja dengan sebatang besi dan lalat?
Selamat menjawab
abunawas meminta keadilan seperti lalat itu.
yang datang tak dijemput tau" malah merusak dan mengerubunin makannya.
dia ingin seperti lalat tersebut dengan merusak istana dengan sebuah besi
yang datang tak dijemput tau" malah merusak dan mengerubunin makannya.
dia ingin seperti lalat tersebut dengan merusak istana dengan sebuah besi
1. abunawas ingin raja menghukum lalat2 tersebut. .
2. mungkin raja disuruh menghukum lalat2 tersebut dengan sebatang besi (misal: memukul lalat), dan karena lalat sangat kecil dan lincah mengakibatkan raja memukul sembarangan hingga memporak porandakan perabotan kerajaan
2. mungkin raja disuruh menghukum lalat2 tersebut dengan sebatang besi (misal: memukul lalat), dan karena lalat sangat kecil dan lincah mengakibatkan raja memukul sembarangan hingga memporak porandakan perabotan kerajaan
- :
- "Hamba hanya menginginkan ijin tertulis dari Baginda sendiri agar hamba bisa dengan leluasa menghukum lalat-lalat itu." Baginda Raja tidak bisa mengelakkan diri menolak permintaan Abu Nawas karena pada saat itu para menteri sedang berkumpul di istana. Maka dengan terpaksa Baginda membuat surat ijin yang isinya memperkenankan Abu Nawas memukul lalat-lalat itu di manapun mereka hinggap.
Tanpa menunggu perintah Abu Nawas mulai mengusir lalat-lalat di piringnya hingga mereka terbang dan hinggap di sana sini. Dengan tongkat besi yang sudah sejak tadi dibawanya dari rumah, Abu Nawas mulai mengejar dan memukuli lalat-lalat itu. Ada yang hinggap di kaca.
Abu Nawas dengan leluasa memukul kaca itu hingga hancur, kemudian vas bunga yang indah, kemudian giliran patung hias sehingga sebagian dari istana dan perabotannya remuk diterjang tongkat besi Abu Nawas. Bahkan Abu Nawas tidak merasa malu memukul lalat yang kebetulan hinggap di tempayan Baginda Raja.
Baginda Raja tidak bisa berbuat apa-apa kecuali menyadari kekeliruan yang telah dilakukan terhadap Abu Nawas dan keluarganya. Dan setelah merasa puas, Abu Nawas mohon diri. Barang-barang kesayangan Baginda banyak yang hancur. Bukan hanya itu saja, Baginda juga menanggung rasa malu. Kini ia sadar betapa kelirunya berbuat semena-mena kepada Abu Nawas. Abu Nawas yang nampak lucu dan sering menyenangkan orang itu ternyata bisa berubah menjadi garang dan ganas serta mampu membalas dendam terhadap orang yang mengusiknya.
Abu Nawas pulang dengan perasaan lega. Istrinya pasti sedang menunggu di rumah untuk mendengarkan cerita apa yang dibawa dari istana.
ha ha ha.. tuh jawabannya..
CP+1 deh semuanya..
CP+1 deh semuanya..
- harus buka:
- balikin yah..
Re: Abu Nawas: Membalas Perbuatan Raja
Guest
Fri 17 Feb 2012 - 20:35
itu kan ada di cerita....gue pernah baca bukunyA.......
Re: Abu Nawas: Membalas Perbuatan Raja
F.R
Fri 17 Feb 2012 - 22:03
- gak boleh buka:
- lho, kantulisannya gak boleh buka...
- gak boleh buka:
- ihh, dibilangin jangan dibuka...
- gak boleh buka:
- ih, bandel nih, disuru jangan dibuka
- gak boleh buka:
- yaudah nih, +CP sent buat TS
Re: Abu Nawas: Membalas Perbuatan Raja
Dr.Hankz
Fri 17 Feb 2012 - 22:10
F.R wrote:
- gak boleh buka:
lho, kantulisannya gak boleh buka...
- gak boleh buka:
ihh, dibilangin jangan dibuka...
- gak boleh buka:
ih, bandel nih, disuru jangan dibuka
- gak boleh buka:
yaudah nih, +CP sent buat TS
buat aku mana
Re: Abu Nawas: Membalas Perbuatan Raja
WeZARD
Fri 17 Feb 2012 - 22:14
- buka aja deh..:
- pada ngejunk nih..
baidewei, makasih CPnya..
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|