Go down
K I D
Alumni Moderator

Forensik dan teman-teman Empty Forensik dan teman-teman

K I D
Forensik dan teman-teman

Ilmu pengetahuan forensik adalah sebuah ilmu pengetahuan yang ditujukan untuk membantu proses peradilan, terutama dalam bidang pembuktian. Sehingga di dapat bukti-bukti yang sulit ditemukan dengan cara biasa, dan memerlukan metode-metode tertentu dalam pencariannya. Dengan ditemukannya bukti tersebut diharapkan pengadilan dapat memberi putusan yang tepat, sehingga hukum dapat ditegakkan dengan benar. Ilmu pengetahuan forensik berkembang seiring dengan semakin banyaknya tindak kejahatan yang terjadi dalam masyarakat. Fungsi ilmu forensik adalah membuat suatu perkara menjadi jelas, yaitu dengan mencari dan menemukan kebenaran materiil yang selengkap-lengkapnya tentang suatu perbuatan ataupun tindak pidana yang telah terjadi. Peranan ilmu forensik dalam usaha untuk memecahkan kasus-kasus kriminalitas adalah sangat besar, hal ini dapat dilihat dari berbagai kasus yang ada dimana ilmu forensik dipakai untuk menentukan apakah si tersangka bisa dikenai hukuman atau tidak menyangkut kesehatan jiwanya, kemudian ilmu forensik dapat digunakan untuk menentukan keaslian suatu tulisan ataupun dokumen, lalu penggunaan ilmu forensik untuk mengidentifikasi korban kejahatan ataupun bencana, dan yang paling utama adalah penggunaan ilmu forensik untuk mengetahui tersangka dari suatu tindak kejahatan.
Implikasi teoritis dari penelitian ini adalah bahwa ilmu pengetahuan forensik dari mulai diketemukan hingga sekarang ini telah mengalami banyak kemajuan baik secara teori maupun aplikasi, sedangkan implikasi praktisnya adalah lebih banyak kasus-kasus kejahatan yang terungkap dengan semakin majunya ilmu pengetahuan forensik dan mempermudah proses peradilan di bidang pembuktian.

Autopsi
Sekalipun sudah tidak bernyawa, tubuh manusia masih bisa bicara. Bahkan, kalau tubuh itu sebelumnya mengalami tindak kejahatan, ia bisa menunjuk pelakunya. Bagaimana mungkin? Kejanggalan yang ditemukan di rambut, luka luar, isi perut, kuku, organ dalam, dan beberapa bagian tubuh lain selama autopsi, bisa berarti tindak kriminal. Dari situ, penyelidikan yang lebih mendalam dilakukan. Tubuh yang mati, memberikan jawaban!

Ahli balistik
Setiap tindak kejahatan pasti meninggalkan jejak di TKP. Salah satunya adalah jejak-jejak senjata api. Dari ciri-ciri peluru atau selongsong yang tertinggal, ahli balistik bisa memperkirakan model dan jenis senjata api yang dipakai. Kalau senjata ditemukan, nomor seri bisa membantu mencari tahu siapa pemiliknya yang mungkin telah melakukan tindak kejahatan. Kalau sudah begini, tiada kata ibarat yang lebih tepat; senjata makan tuan!

Jenazah dan kerangka
Di dalam tubuh manusia, terdapat 206 tulang yang memiliki ciri khasnya masing-masing. Hanya para ahli yang tahu dan bisa membedakan ciri-ciri itu. Layaknya sebuah catatan, tulang-tulang yang tersisa menyimpan rekaman semua ciri unik pemiliknya yang membedakannya dengan individu lain. Bahkan untuk memecahkan suatu kasus, tengkorak yang ditemukan bisa direka ulang menyerupai aslinya, sehingga anggota keluarga yang lain bisa mengenalinya. Jadi, jangan pernah berpikir bahwa kasus selesai sewaktu sudah jadi kerangka!

Link2 :
http://organisasi.ppidelft.net/2009/06/09/laporan-kopi-delft-10-pemeriksaan-forensik-polri-pengetahuan-untuk-menyingkap-kebenaran/

http://reskrimum-metro.org/message.php?id=631
Kembali Ke Atas
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik