Go down
reza
Newbie

Bagaimana Menjadi Detektif? Empty Bagaimana Menjadi Detektif?

reza
bagaimana Menjadi Detektif?
“Bagaimana menjadi detektif?” Itulah pertanyaan yang pada masa kecil menggayuti pikiran saya. Dulu, saya bercita-citav menjadi seorang detektif. Niat ini muncul, ketika masa SMP dulu membaca empat jilid kisah petualangan Sherlock Holmes, karangan Sir Arthur Conan Doyle. Hingga kini, dua nama ini sangat saya hormati.

Menjadi detektif, atau lebih tepatnya, mempelajari keahlian detektif, bisa dilakukan siapa saja, tanpa mengenal usia. Ilmu atau keahlian detektif ini bahkan akan sangat bermanfaat, untuk membantu pekerjaan kita. Pekerjaan sebagai pengacara, auditor, atau wartawan! Atau apapun, termasuk ibu rumah tangga. Suatu saat kita ingin tahu, apakah tumpukan surat kita di meja dipindahkan orang atau tidak; apakah lemari kita dibuka orang lain secara diam-diam; apakah anak kita berbohong atau tidak, bahkan juga mengorek keterangan orang lain tanpa orang itu menyadarinya.

Keahlian detektif seseorang, akan semakina meningkat seiring pengalaman memecahkan persoalan. Teknologinya pun semakin baik, dan setiap orang yang memiliki minat kuat dalam masalah detektif, akan terus mencari teknik-teknik baru, metode baru, yang lebih baik dan cepat.

Keahlian detektif, misalnya, meliputi:

- Kemampuan daya ingat, meskipun dengan pandangan sekilas. Ini antara lain berguna ketika kita menemui kasus tabrak lari, dan nomor polisi kendaraan menjadi fakta penting. Selain itu juga disertai kemampuan memanggil kembali ingatan yang lama;

- Kejelian dan cermat terhadap hal-hal detil. Sherlock Holmes adalah 'pakar' dalam detil dan kecermatan---dengan catatan, jika Holmes itu sosok yang nyata. (Tetapi saya meyakini Holmes itu nyata!). Dalam setiap memecahkan masalah, Sherlock Holmes selalu melakukan observasi---pengamatan langsung di lapangan. Contoh lain, dalam kasus Saksi Bisu, Hercule Poirot pernah hampir buntu menghadapi kasusnya. Baru setelah ia mereview kembali, dan mengingat detilnya, ia berhasil menemukan pelaku pembunuhan. Bagi yang ingin tahu apa detilnya, silakan baca bukunya. Kata kuncinya adalah anjing dan bola.

- Kemampuan meng-interogasi. Semakin tinggi kemampuan interogasi yang dimiliki seseorang, ia akan mudah mengorek fakta, 'fakta' palsu, atau keterangan dari seseorang---tanpa orang itu menyadarinya. Kemampuan ini juga beriringan dengan keahlian menggunakan teknik pembuktian terbalik dalam menginterogasi seseorang. “Pandai-pandailah memancing pertanyaan dengan fakta yang salah, maka ia akan memberikan fakta sebenarnya”. Memang tidak selalu berhasil, tetapi bisa dicoba.

- Kemampuan bernegosiasi. Ini masih berkaitan dengan kemampuan meng-interogasi. Kemampuan bernegosiasi sangat penting, dalam praktik-prakti di lapangan, dimana dibutuhkan keberanian menembus kebekuan seseorang, menghadapi orang keras kepala, dan sebagainya.

- Pengetahuan terhadap hukum perundang-undangan yang berlaku.

- Kemampuan menganalisa. Ini penting untuk menguji kebenaran fakta---baik fakta benda atau fakta lisan. Detektif yang baik tidak pernah berangkat dari titik motif; selalu harus dari fakta-fakta. Sherlock Holmes mengajari kita bagaimana metode ilmiah (scientific method, metode eliminasi atau eksklusi, mempersempit pencarian, dan mempermudah memecahkan masalah. Memang membingungkan, apakah Holmes itu 'ilmuwan yang nyasar jadi detektif', ataukah 'detektif dengan sambilan ilmuwan'? Dalam suatu kisahnya, Holmes menulis artikel tentang tanaman atau obat-obatan di sebuah jurnal. Dengan pikiran yang sangat logis, Holmes bisa disebut seorang matematikawan. Dengan percobaan-percobaannya di laboratorium, Holmes juga bisa disebut fisikawan atau kimiawan. Ada penemuannya yang dipakai kepolisian Scotland Yard.


Metode eliminasi atau eksklusi, maksudnya dengan menyingkirkan hal-hal yang sudah pasti mustahil---setelah diuji dengan fakta dan observasi. Hercule Poiro mengajari kita bagaimana memecahkan masalah dengan metode kesimpulan deduksi. Untuk meningkatkan kemampuan analisa, ada banyak hal yang harus dipelajari---tidak hanya metode deduksi, induksi, atau kombinasi keduanya. Ada pula metode analisa yang diperkenalkan Rene Descartes, yang dikenal dengan Analisa Cartesian, dan sebagainya. Anda bisa mempelajarinya dari internet atau buku-buku yang ada.

- Kemampuan penting lainnya, diantaranya teknik penyamaran, teknik mengikuti/membuntuti seseorang, teknik melacak/tracking, maupun pengetahuan forensik sederhana dalam kasus kriminal. Contoh pengetahuan forensik sederhana; seseorang yang ditemukan meninggal dengan leher membiru, dipastikan meninggal kehabisan nafas. [/font][/size]


study study study study

kalau ada yang kurang tolong tambahi gan
maklum bru Newbie
avatar
Advanced

Bagaimana Menjadi Detektif? Empty Re: Bagaimana Menjadi Detektif?

shin
menurut reza, alat apa saja yang diperlukan ? alat atau benda yang simpel, tapi berjasa. apakah buku catatan kecil, kamera (?) atau ada hal lain ?
berry-baranomiya
Administrator

Bagaimana Menjadi Detektif? Empty Re: Bagaimana Menjadi Detektif?

berry-baranomiya
gmna klu yg pnya daya ingat rendah kyk aku?

_________________
Ambulan   I'm not the best but I'm trying to be the best. BERbara RYnomiya.  Ambulan  
Stranger
Villain

Bagaimana Menjadi Detektif? Empty Re: Bagaimana Menjadi Detektif?

Stranger
good
Dt.fisal
Case Solver

Bagaimana Menjadi Detektif? Empty Re: Bagaimana Menjadi Detektif?

Dt.fisal
kagum wah keren artikelnya reza_san good
caendix
Advanced

Bagaimana Menjadi Detektif? Empty Re: Bagaimana Menjadi Detektif?

caendix
aku lupaan HAMMER HEAD <-- detective macam apa ini HAMMER HEAD
good
Fanie Yume
Newbie

Bagaimana Menjadi Detektif? Empty Re: Bagaimana Menjadi Detektif?

Fanie Yume
keyen
ampun_dj
Advanced

Bagaimana Menjadi Detektif? Empty Re: Bagaimana Menjadi Detektif?

ampun_dj
wow...
VodkaMartini
Alumni Moderator

Bagaimana Menjadi Detektif? Empty Re: Bagaimana Menjadi Detektif?

VodkaMartini
sedikit koreksi

H.P. walaupun detail dia lebih menggunakan pendekatan psikologi daripada fakta dan bukti.
S.H. walaupun detail dia tidak pernah menggunakan psikologi sebagai dasar, fakta dan bukti yang didapatkan dicocokan dengan karakter yang ia temui atau yang pernah ia temui dan yang paling mempunyai kemungkinan dan ada hubungan dengan korban.

_________________
Yang Kecil Kemungkinannya - Yang Mustahil -Yang Benar

What one man can invent another can discover - Sherlock Holmes
berry-baranomiya
Administrator

Bagaimana Menjadi Detektif? Empty Re: Bagaimana Menjadi Detektif?

berry-baranomiya
caendix wrote:aku lupaan HAMMER HEAD <-- detective macam apa ini HAMMER HEAD
good


sama sweat bisa2 ditipu ama penjahatnya lagi

_________________
Ambulan   I'm not the best but I'm trying to be the best. BERbara RYnomiya.  Ambulan  
Stranger
Villain

Bagaimana Menjadi Detektif? Empty Re: Bagaimana Menjadi Detektif?

Stranger
berry-baranomiya wrote:
caendix wrote:aku lupaan HAMMER HEAD <-- detective macam apa ini HAMMER HEAD
good


sama sweat bisa2 ditipu ama penjahatnya lagi

wah kita senasib kak.. HAMMER HEAD
berry-baranomiya
Administrator

Bagaimana Menjadi Detektif? Empty Re: Bagaimana Menjadi Detektif?

berry-baranomiya
iya bener fyuuhhh mewek

_________________
Ambulan   I'm not the best but I'm trying to be the best. BERbara RYnomiya.  Ambulan  
franhansome
Newbie

Bagaimana Menjadi Detektif? Empty Re: Bagaimana Menjadi Detektif?

franhansome
detektif itu bakat apa dari proses belajar?
abiie
Advanced

Bagaimana Menjadi Detektif? Empty Re: Bagaimana Menjadi Detektif?

abiie
mantab nie,.
berulang kali baca hasil nya SAMA = BA
GUS
NR
Newbie

Bagaimana Menjadi Detektif? Empty Re: Bagaimana Menjadi Detektif?

NR
good

Bagaimana Menjadi Detektif? Empty Re: Bagaimana Menjadi Detektif?

Sponsored content
Kembali Ke Atas
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik