Go down
detective LNA
Advanced
Message reputation : 100% (2 votes)

“KINI AKU MENGERTI”(CERPEN) Empty “KINI AKU MENGERTI”(CERPEN)

detective LNA
Namaku adalah Emian Sitawari. Teman-temanku memanggilku Emi si tukang Ketawa, karena memang aku suka tertawa. Aku bersekolah di SMA Taruna Budi. Teman-temanku sangat banyak terutama di dalam kelasku. Aku punya rasa humor yang sangat tinggi sehingga aku dapat membuat orang di sekitarku tertawa. Banyak orang yang suka padaku, namun tidak sedikit juga yang benci dan tidak suka padaku.

Hari-hariku di sekolah ku jalani dengan penuh semangat dan sukacita. Namun ada satu hal yang sangat ku benci di sekolah ku, yaitu Guru Wali Kelasku yang bernama Ibu Killanda. Dia sangat pamarah dan tidak pernah memuji murid yang pintar, akupun berkali-kali menjadi korban dari guru “Killer” ini. Pernah suatu kali aku mejawab pertanyaannya dengan benar tapi dia kemudian hanya tersenyum sinis, bahkan memujikupun dia tidak pernah. Namun anehnya ketika jam pelajarannya dan jam pertemuan kami dengan dia (karena dia adalah wali kelasku), dia selalu hadir.

“Mengapa Guru seperti ini selalu hadir di setiap jam mengajarnya ?”,pikirku selalu. Padahal menurutku lebih baik jika Guru seperti itu tidak pernah hadir dalam jam mengajarnya.

Akupun ingin mengetahui bagaimana pendapat teman-temanku tentang Wali Kelas kami itu dan ternyata, pendapat mereka tidak jauh berbeda dari pendapatku. Namun aku punya seorang teman yang selalu membela Guru “Killer” ini. Aku bertanya kepadanya, mengapa dia selalu membela Guru itu dan jawabannya selalu “Jangan menilai orang dari penampilannya tapi juga hatinya dan hidupnya.”

Pada suatu hari, pada jam mengajarnya, dia melakukan hal yang sama kembali, dia tidak menghiraukanku saat aku menjawab pertanyaan yang di ajukannya. Siapa yang tidak marah jika di acuhkan dan tidak di hiraukan. Hari itu aku memutuskan untuk menyelesaikan semuanya, aku memutuskan untuk bertanya mengapa Bu Killanda seperti itu. Tapi sayang seribu sayang, Ibu Killanda salah sangka dan mengira aku marah dan menantang Ibu (karena memang nada suaraku saat aku bertanya padanya agak naik sehingga kedengaran seperti sedang marah).DIa juga membalasku dengan nada yang sangat aku tidak suka.

“Apa urusanmu mengetahui apa yang terjadi pada ibu ? Tugasmu hanya belajar ! ”,jawabnya padaku.

“Aku hanya ingin tahu apa yang terjadi pada ibu”,sanggahku.

Namun dia hanya diam saja. Sejak saat itu aku sangat jarang berbicara atau menjawab pertanyaannya.
Beberapaa minggu kemudian, aku terkaget dengan berita yang menyatakan bahwa Ibu Killanda mengalami kecelakaan dan menyebabkannya luka parah. Dan saat aku mendapat berita itu, Ibu Killanda sedang sekarat di Rumah Sakit.

“Bagaimanapun bencinya aku padanya, dia tetap guru dan wali kelasku.Dia tetap orang tuaku di sekolah.”,pikirku.

Akupun mengajak teman-teman kelasku untuk menjenguk dan mendo’akannya agar dia cepat pulih. Dan beberapa hari kemudian, diapun melewati masa kritis. Kamipun memutuskan untuk menjenguknya. Sesampainya disana kami tidak melihat satupun anggota keluarganya yang menjaganya. Kamipun masuk ke kamarnya dan melihat Ibu masih tergolek lemah. Kami menaruh keranjang buah yang sudah kami beli di atas meja. Saat kami masuk dalam kamarnya dia sedang tidur dan tidak lama kemudian dia terbangun. Kami memberi salam padanya dan diapun tersenyum senang.

Sebenarnya aku tak ingin menanyakan ini namun aku sangat penasaran jadi akupun bertanya mengapa tidak ada satupun keluarganya yang menjaganya. Dan saat itulah kami tahu, bahwa ternyata kisah hidupnya sangat menyedihkan. Orang tua Ibu Killanda telah meninggal, suaminyapun pergi meninggalkan dia entah kemana, dia belum mempunyai anak dan Ibu tidak mempunyai sanak saudara. Setiap hari dia begitu kesepian dan depresi karena itulah dia sering marah dan terlihat cemberut. Kami tak mampu menahan air mata kami karena cerita itu. Ternyata dia benar-benar guru yang bertanggung jawab. Dia selalu hadir di setiap jam mengajarnya walaupun dalam keadaan seperti itu, dia selalu memperhatikan kami walaupun sepertinya dia kelihatan selalu marah, dan dia tidak lari dari tanggung jawabnya pada kami walaupun hidupnya penuh dengan derita. Aku kagum padanya dan aku menyesal pernah membencinya. Aku meminta maaf kepada Ibu dan kami semua menangis bersama.

Mulai saat itu, hubungan kami dan Ibu Killanda menjadi sangat dekat dan kami memutuskan untuk mengunjunginya secara bergilir di rumahnya. Akupun sangat senang punya guru yang bertanggung jawab sepertinya.
“TRIMA KASIH IBU GURU…”
detective LNA
Advanced

“KINI AKU MENGERTI”(CERPEN) Empty Re: “KINI AKU MENGERTI”(CERPEN)

detective LNA
Tolong kasih pendapat..... kagum
Dr.Hankz
Case Maker

“KINI AKU MENGERTI”(CERPEN) Empty Re: “KINI AKU MENGERTI”(CERPEN)

Dr.Hankz
nice good

kau tau, sebenernya pekerjaanku sekarang adalah seorang guru Maaf
Reid
Villain

“KINI AKU MENGERTI”(CERPEN) Empty Re: “KINI AKU MENGERTI”(CERPEN)

Reid
terharu

saya menyayangi semua guru guruku
Raiya
Newbie

“KINI AKU MENGERTI”(CERPEN) Empty Re: “KINI AKU MENGERTI”(CERPEN)

Raiya
mewek

HikS.....

Raiya juga sebenarnya suka sebel sama guru yang killer kayak gtU...

Tapi.....
biarpun begitu!
Jasa Guru sangat besar.... terharu
Sang newbie beraksi
Kuncen Forum

“KINI AKU MENGERTI”(CERPEN) Empty Re: “KINI AKU MENGERTI”(CERPEN)

Sang newbie beraksi
CP sent Very Happy

saya suka cerpennya, menyentuh dan menentang pikiran siswa-siswi zaman sekarang Very Happy

_________________
“KINI AKU MENGERTI”(CERPEN) SoOVjd2dQwXOjjnvblETxZNzTMg

"Sleep well, the night is calm."
Dr.Hankz
Case Maker

“KINI AKU MENGERTI”(CERPEN) Empty Re: “KINI AKU MENGERTI”(CERPEN)

Dr.Hankz
Trimakasih siswa siswi yg mengerti akan perasaan guru. terharu
Raiya
Newbie

“KINI AKU MENGERTI”(CERPEN) Empty Re: “KINI AKU MENGERTI”(CERPEN)

Raiya
susu...

k Hankz.....

jangan jadi guru yang killer yaa.... yahooo....
blue_berry
NDI Modz

“KINI AKU MENGERTI”(CERPEN) Empty Re: “KINI AKU MENGERTI”(CERPEN)

blue_berry
k hank-kan baik hihihi... mana mungkin jadi guru killer kagum

_________________
“KINI AKU MENGERTI”(CERPEN) 10422093_537692053029690_4392690054167128842_n
Dr.Hankz
Case Maker

“KINI AKU MENGERTI”(CERPEN) Empty Re: “KINI AKU MENGERTI”(CERPEN)

Dr.Hankz
ngga ko..
aku kan mengerti perasaan jadi siswa itu seperti apa.
terkadang banyak siswa yg bandel. paling hukumannya dipotong tangan doang ngakak
Raiya
Newbie

“KINI AKU MENGERTI”(CERPEN) Empty Re: “KINI AKU MENGERTI”(CERPEN)

Raiya
potong tangan ?????

haaa


Hah sadis BGD....


minum teh
Dr.Hankz
Case Maker

“KINI AKU MENGERTI”(CERPEN) Empty Re: “KINI AKU MENGERTI”(CERPEN)

Dr.Hankz
hehehehee...
becanda ko.
aku jadi guru teramah,terganteng, dan termuda di sekolah.
pahlawan
rofl
detective LNA
Advanced

“KINI AKU MENGERTI”(CERPEN) Empty Re: “KINI AKU MENGERTI”(CERPEN)

detective LNA
thanks semua,,thanks juga untuk Semua guru di manapun itu... kagum terharu

“KINI AKU MENGERTI”(CERPEN) Empty Re: “KINI AKU MENGERTI”(CERPEN)

Sponsored content
Kembali Ke Atas
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik