DARAH PALSU!

Friends, aku baca mind game dari jawa pos tanggal 7 april kemarin, bantu pecahin donk... thx ya, simak ceritanya:


ASYIIK, akhir pekan telah tiba! Empat detektif cilik Miracle, Messi, Maestro, dan Mimi berada di Bali. Mereka bersama Joseph, kakak Miracle yang nyentrik dan hobi berlibur. Baru 2 hari di Bali Joseph sudah tidak sabar ingin menyeberang ke Pulau Lombok.

Joseph penasaran dengan Pantai Senggigi, Lombok, yang terkenal dengan keindahan pasir putih, sunrise, dan sunsetnya. Joseph telah menghubungi temannya, Ryan Garret (29). Dia adalah direktur suatu perusahaan IT dan dikenal sebagai pembohong ulung. Kapal yang dinaiki adalah milik Ryan.

Pelayarannya ke Lombok dimulai pukul 23.00. Ryan ternyata juga mengundang beberapa temannya. Mereka adalah John Harris, rekan kerja Ryan, Pasangan Al Moss dan Martha Moss (guru SMA), dan pasangan Barry Force dan Beth Bloom.

Menjelang 00.30, asisten kapten menggedor semua kamar. Dia mengumumkan bahwa kapal harus kembali ke pelabuhan. Sebab, jika perjalanan dilanjutkan, kapal akan tertelan badai.

Asisten kapten berteriak! Semua undangan menuju suara itu yang berada di kamar Ryan Garreth. Ternyata, Ryan ditemukan tewas karena ditikam senjata tajam. Dia telentang di tempat tidur dengan darah yang bercucuran. Empat detektif yang ditemani Joseph beraksi. Mereka mengumpulkan semua undangan di ruang kumpul.

Barry memberi kesaksian: "Sesaat sebelum pukul 00.00, aku masih berada di dek, dan aku tidak melihat ada orang yang melewati tangga penghubung kamar ryan."

Saat ditanya oleh Joseph adakah orang yang bisa memperkuat kesaksian Barry, Beth pun menjawab: "Saya terus berada di lounge dan memang melihat Barry di dek terus.

"Kami kembali ke kamar pukul 23.30" ujar Martha Moss, dan dilanjutkan oleh Al Moss "dan tidak keluar kamar lagi setelah itu".

Mimi merasa ada yang janggal, dia mengatakan bahwa pasangan Moss berbohong, karena Mimi sempat melihat dia keluar kamar untuk pergi ke toilet. Mimi juga merasakan bahwa Beth mempunyai motif yang kuat untuk membunuh, dan bahwa pasangan itu saling melindungi.

Messi juga sempat melihat liontin Beth jatuh yang kemudian diambil oleh Pak Moss. Namun barusan dia melihat Barry lah yang mengembalikan liontin itu kepada Beth. Saat ditanya apakah Pak Moss mengambil liontin Beth, Pak Moss menolak untuk mengaku.

Miracle yang menyidik korban menemukan: 5 tusukan di badan korban, senjata yang hilang, dan darah palsu di sekujur bajunya.

Beberapa menit kemudian Messi berkata, "Aku tahu pelakunya!", dan siapakah pelakunya?


NB: John tidur terus di dekat kamar detektif sehingga tidak diakui sebagai tersangka.

Pelakunya Barry, kalo ada waktu nnti sy ketik analisisnya
Intinya adalah alibi yang salinng menguatka, dan hanya barry yg menguatkan alibi semua orang
Satu lagi korban sebenarnya sempat pura2 mati
Nantilah sy jelaskan.....

Okay, thx