Deskripsi Racun Ikan Buntal/Tetrodotoksin/TTX
rain-near
Thu 11 Nov 2010 - 16:11
Zat ini biasanya terdapat di dalam ikan puffer (ikan buntal) dan bisa menyebabkan keracunan tetrodotoksin neurotoksin, ikan ini banyak terdapat di Asia terutama di Jepang. Dosis 1-2 gram tetrodoksin murni bisa mematikan dan diperkirakan efeknya melebihi sianida.
Toksin ini akan terkonsentrasi di hati, organ kelamin dan kulit binatang. Selain itu zat ini akan tetap stabil jika terkena suhu tinggi dan larut dalam air.
Zat ini berbentuk heterosiklik kecil dan molekul organiknya dapat bekerja secara langsung di saluran elektrik natrium yang aktif di jaringan saraf. Karenanya orang yang keracunan zat ini disebabkan oleh kerusakan saraf.
Bagian yang paling beracun dari fugu adalah hati, telur, dan saluran pencernaannya. Tetapi bila pada saat pengolahan terkontaminasi oleh bagian organ dalam yang pecah, daging menjadi sangat beracun dan mematikan.
Racun yang terkadung pada bagian dalam ikan buntal ini disebut Tetrodotoksin (TTX). Dosis mematikan racun ikan buntal bagi manusia diperkirakan 2 mg TTX. Racun ini sangat mematikan dan akan bereaksi pada korbannya hanya dalam waktu kurang dari setengah jam. Oleh karena itu pada umumnya di restoran tertentu makanan ini akan dihidangkan oleh sang koki setengah jam setelah masak dan dicoba oleh Chef koki tersebut sebelum dihidangkan untuk menjamin keamanannya (jasa sang koki )
Racun ini belum mempunyai antidote! Memasak tidak merusak racun tersebut. Sebaiknya hindari pandangan masyarakat yang salah mengenai memasak dapat membunuh racun tersebut.
Gejala keracunan TTX ini, akan diawali oleh rasa mual, muntah2, mati rasa dalam rongga mulut, selanjutnya mucul gangguan fungsi saraf yang ditandai dengan rasa gatal di bibir, kaki dan tangan. Gejala selanjutnya adalah terjadinya kelumpuhan dan kematian akibat sulit bernafas dan serangan jantung. Gejala tersebut timbul selama 10 menit pertama hingga 30 menit dan setelah itu akan menimbulkan kematian.
Oleh karena itu apabila anda mengalami gangguan diatas setelah mengkonsumsi ikan fugu ini ada baiknya anda segera ke rumah sakit untuk “dipompa” perut anda untuk mencegah racun masuk lebih dalam ke dalam tubuh melalui pencernaan, ini harus dilakukan sebelum 30 menit setelah makanan masuk ke dalam tubuh. Setelah itu pun , tetap waspada karena terkadang racun dapat bereaksi dalam 6 jam pertama setelah daging itu dipompa keluar.
karena artikel tntang TTX sngat sedikit, jd ane cma masukin segini aja, smoga brmanfaat
Toksin ini akan terkonsentrasi di hati, organ kelamin dan kulit binatang. Selain itu zat ini akan tetap stabil jika terkena suhu tinggi dan larut dalam air.
Zat ini berbentuk heterosiklik kecil dan molekul organiknya dapat bekerja secara langsung di saluran elektrik natrium yang aktif di jaringan saraf. Karenanya orang yang keracunan zat ini disebabkan oleh kerusakan saraf.
Bagian yang paling beracun dari fugu adalah hati, telur, dan saluran pencernaannya. Tetapi bila pada saat pengolahan terkontaminasi oleh bagian organ dalam yang pecah, daging menjadi sangat beracun dan mematikan.
Racun yang terkadung pada bagian dalam ikan buntal ini disebut Tetrodotoksin (TTX). Dosis mematikan racun ikan buntal bagi manusia diperkirakan 2 mg TTX. Racun ini sangat mematikan dan akan bereaksi pada korbannya hanya dalam waktu kurang dari setengah jam. Oleh karena itu pada umumnya di restoran tertentu makanan ini akan dihidangkan oleh sang koki setengah jam setelah masak dan dicoba oleh Chef koki tersebut sebelum dihidangkan untuk menjamin keamanannya (jasa sang koki )
Racun ini belum mempunyai antidote! Memasak tidak merusak racun tersebut. Sebaiknya hindari pandangan masyarakat yang salah mengenai memasak dapat membunuh racun tersebut.
Gejala keracunan TTX ini, akan diawali oleh rasa mual, muntah2, mati rasa dalam rongga mulut, selanjutnya mucul gangguan fungsi saraf yang ditandai dengan rasa gatal di bibir, kaki dan tangan. Gejala selanjutnya adalah terjadinya kelumpuhan dan kematian akibat sulit bernafas dan serangan jantung. Gejala tersebut timbul selama 10 menit pertama hingga 30 menit dan setelah itu akan menimbulkan kematian.
Oleh karena itu apabila anda mengalami gangguan diatas setelah mengkonsumsi ikan fugu ini ada baiknya anda segera ke rumah sakit untuk “dipompa” perut anda untuk mencegah racun masuk lebih dalam ke dalam tubuh melalui pencernaan, ini harus dilakukan sebelum 30 menit setelah makanan masuk ke dalam tubuh. Setelah itu pun , tetap waspada karena terkadang racun dapat bereaksi dalam 6 jam pertama setelah daging itu dipompa keluar.
karena artikel tntang TTX sngat sedikit, jd ane cma masukin segini aja, smoga brmanfaat
Re: Deskripsi Racun Ikan Buntal/Tetrodotoksin/TTX
R6
Thu 11 Nov 2010 - 18:25
keren..
gak ada tanda2 khusus kayak sianida (berbau seperti almond)??
_________________
Re: Deskripsi Racun Ikan Buntal/Tetrodotoksin/TTX
Elucidator
Thu 11 Nov 2010 - 18:30
keren
jadi kesimpulannya JANGAN BERANI SAMA IKAN BUNTAL
jadi kesimpulannya JANGAN BERANI SAMA IKAN BUNTAL
Re: Deskripsi Racun Ikan Buntal/Tetrodotoksin/TTX
mizuki magami
Sat 7 May 2011 - 6:50
racun menarik dan paling mematikan
Re: Deskripsi Racun Ikan Buntal/Tetrodotoksin/TTX
toshikuniando
Sun 3 Mar 2013 - 14:30
mizuki magami wrote:racun menarik dan paling mematikan
Masih ada yang lebih beracun kok, kayak botulism, dll (coba aja googling sendiri)
Re: Deskripsi Racun Ikan Buntal/Tetrodotoksin/TTX
penyu
Thu 4 Sep 2014 - 20:59
kasian chefnya kalo sampe salah masak
Re: Deskripsi Racun Ikan Buntal/Tetrodotoksin/TTX
Fajar Nuswantoro
Fri 5 Sep 2014 - 18:47
Bahaya juga nih ikan
Nice info kakak
Nice info kakak
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|