Halaman 3 dari 4 • 1, 2, 3, 4
First topic message reminder :
ini case pertama aku , maaf jika banyak kekurangan tapi kritik dan saran akan sangat membangun. tapi buka itu tujuannya. ini ada kasus yang harus di selesaikan... semoga teman-teman senang
Suatu pagi yang tenang di Hotel tempat ku menginap. Semalam aku baru tiba dari kota Daeng, kota kelahiranku, Kota Makassar. Tujuan ku datang ke Padang adalah mencari seorang Guru Silat Minang dan kebetulan aku memiliki sahabat dari Sosial media. Ini pertama kali kami berjumpa tapi yah, dia bilang kalau ayahnya seorang guru silat minang. Dan terkadang ada satu atau dua orang turis datang pada ayahnya untuk berguru.
Hari ini kami janji untuk ketemu di café di deket kampusnya sore nanti, pukul 15.45 WIB lha…
***
Waktu yang kunantikan pun tiba. Aku pun berangkat menuju café yang disepakati. di smsnya dia bilang dia pake baju warna biru dengan sekit garis hitam... setelah tiba di sana, aku berdiri di pintu masuk lihat sana sini, lalu seseorang menyambar bahu ku
“jalan gak punya mata yah?” gerutu ku.
akhirnya mata ku tertuju pada seorang wanita dengan cirri-ciri tersebut diuduk di dekat jendela. Tidak sulit untuk menemukannya karena pengunjung café itu tidak terlalu banyak hanya sekitar 6 orang saja termasuk aku dan Nisa dan 2 orang pelayan café.
“Hei, Nisa yah?” sapaku.
“Denny?”
“wah, aslinya lebih manis ketimbang fotonya.” Rayuku
“wah bisa aja kamu. Gimana kota padang? lebih keren dari Makassar kan?”
“untuk sementara aku masih nasih nilai 8,5 lha… Makassar tetep 9,5… hahahaha” candaku.
“ku kira kamu Cuma main-main mau dateng ke sini. Ternyata serius… ckckckkck… “
“ yah, mumpung tabungan masih banyak dan liburan. Kenapa tidak untuk menyalurkan hobi belajar silat. Lagi pula kan silat minang sudah di pelajari ma bule… masa kita orang local gak belajar.”
“ya..ya..ya.. ok lha… karena keseriusan kamu udah kebukti ntar kita ke rumah ku langsung ketemu ma Ayah aku.”
“ok sip.”
Lagi asyik-asyiknya kita ngobrol, tiba-tiba ada suara jeritan dari arah toilet café.
“Aaaaaaaaaarrrrrrrrgggggggggghhhhhhhhhh……..!!!!!!”
Aku dengan sigap berlari meninggalkan nisa di meja…
Di hadapanku terbaring sesosok mayat dengan berlumuran darah. Segera aku berlari kea rah pintu masuk dan menutup semua pintu dan ku perintahkan salah seorang pelayan untuk menutup pintu belakang.
“tolong segera hubungi polisi!!!! Dan jangan ada yang meninggalkan lokasi sampai polisi tiba. Telah terjadi pembunuhan di sini. Jadi tolong kerjasamanya.” Kataku pada seluruh orang yang ada di café itu.
Setelah melakukan itu aku segera mengolah TKP… bermodalkan sarung tangan lateks dari kotak P3K dan kamera digital yang selalu ku bawa kemana saja... aku mamerikasa dan mengambil gambar.
Dari hasil pengamatan ku aku mendapatkan informasi bahwa…
korban meninggal karena kehabisan darah dari luka sayat yang cukup besar di abdomen Dan di lantai terdapat tulisan darah
Tiba-tiba Nisa menyusulku dan terkejut melihat mayat tersebut
“Rei…!!!” kata Nisa terkejut.
“kamu kenal dia?” Tanya ku
“iya, dia pacar temen aku di kampus.”
“sebaiknya kamu di luar dulu yah…” kata ku “mas tolong beri gadis ini air putih.” Pinta ku pada pelayan.
Polisi pun tiba dan mengambil alih TKP… aku pun menjelaskan semua yang aku tahu kepada polisi…
Mayat pun di angkut dan polisi segera melakukan olah TKP sementara menanti hasil Forensik.
Setelah polisi mengintrogasi beberapa orang termasuk aku dan Nisa,
1. Khaerunnisa (nisa): Mahasiswi Jurusan Ekonomi. “dia itu pacar temen aku di kampus. dia satu kampus tapi dia setahun lebih tua dari angkatan ku. Dia itu Ketua BEM SASTRA. Aku kurang tahu banyak karena baru sekali aku bertemu dengannya. Pacarnya akan segera datang kok.”
2. Adi Renaldi: Mahasiswa Jurusan Seni. “aku kenal dia. Kami pernah satu SMA dulu. Kami tak begitu akrab. Tapi dia termasuk orang yang gampang bergaul dengan orang lain. Tak kusangka ada yang ingin membunuhnya seperti itu. Aku baru saja tiba ke café ini karena aku ingin mengerjakan tugas kampus dengan memanfaat kan fasilitas wifi disini. Saat aku ingin ke kamar kecil, aku sudah menemukannya seperti itu.”
3. Rudy: Mahasiswa Tekhnik. “aku disini Cuma bersama pacarku. Kami memang biasa disini menghabiskan waktu bersama setelah kuliah. aku kurang tahu mengenai dia selain fakta bahwa dia seorang ketua BEM di fakultasnya.”
4. Herlina: Mahasiswi Jurusan Sastra Inggris. “aku sering menghabis kan waktu bersama pacarku disini hingga petang menjelang. Dia emang ketua BEM ku… dia orang yang baik dan selalu tersenyum, ku rasa dia tak punya masalah dengan orang lain. Tapi aku pernah dengar gossip bahwa ada seseorang yang sering menteror dia di kampus… pernah dia mendapat kiriman sebuah boneka berdarah dengan tulisan darah di kertas. Isinya aku tak tahu.
5. Risty Amalia: Mahasiswi Jurusan Ekonomi.” Aku memng pacarnya. Aku tak tahu jika dia pergi ke sini. Benar sebemulnya dia pernah mendapat kiriman boneka berdarah dengan pesan tertulis darah pada selembar kain kafan. Bukan kertas. Isinya bilang, “Darah dan nyawa mu adalah bayaran yang pantas untuk kelakuanmu.” Dia tak pernah bilang kalau dia punya masalah dengan orang lain. Setiap kali aku Tanya soal itu dia Cuma bilang”mungkin pekerjaan orang iseng.”
6. Pelayan 1: “mas Rudy dan Mbak Lina itu memang sering di sini sampe menjelang petang, ppak. Sbenarnya tadi sewaktu dia masuk dia memakai jaket dengan kerah tinggi, kek jaket-jaket di film cina ato jepang itu lho pak. tapi sekarang kok gak ada yah??? Tadi juga aku tak mendengar suara rebut-ribut atau orang berkelahi sebelumnya.
7. Pelayan 2: “tadi sebelum aku melayani mas dan mbak di sana (menunjuk aku dan nisa) aku memang lihat orang keluar deri toilet dengan jaket krah tinggi tapi dia langsung pulang dan meninggalkan uang 50rb di meja. Saat aku panggil dia tidak merespon dan terus saja pergi dengan mobilnya. Plat nomernya? Aku tak sempat melihatnya.”
Aku yang sedari tadi selesai di introgasi, memikirkan semua petunjuk dan mendengarkan secara saksama setiap penjelasan dari semua orang yang dintrogasi. Namun masih aada hal yang belum terpecahkan di kepalaku.
“pak, aku menemukan sebuah kerambit tidak jauh dari sini dan tisu dengan darah di tempat sampah dekat perkiran.” Kata seorang petugas yang masuk dengan membawa barang bukti.
Segera ku ambil Laptop ku dan akhirnya teka teki terungkap…
“Semuanya dengar… aku sudah tahu pelakunya…” kataku dengan suara lantang.
“Denny, apa-apaan sich? Jangan sotoi dech.. dari tadi kamu aneh banget… mulai dari perintah-perintah aneh… “ kata Nisa dengan kesal karena tingkah ku yang memang aneh bagi dia yang baru mengenal kus ecara langusng.
“jangan main-main anak muda…!” tukas polisi tersebut.
“ aku tak bermain-main. Nama ku Denny, aku seorang Detektif. Aku sudah tahu pelaku, motif dan cara pelaku membunuh hingga kita menyangka dia lolos dari tempat ini. Sebaiknya anda menutup rapat-rapat ruangan ini karena pelaku masih berada di sini.”
***
Setelah penjelasan panjang lebar, akhirnya pelaku di tangkap di jebloskan ke penjara.
___________________
Selamat untuk Iendra atas pemecahan kodenya untukmu point 0,5 lha
kini 0,5 untuk yang berhasil mengaitkan barang bukti dan pelaku
dan kasus ini di anggap selesai...
SELAMAT BERPUSING RIA
ini case pertama aku , maaf jika banyak kekurangan tapi kritik dan saran akan sangat membangun. tapi buka itu tujuannya. ini ada kasus yang harus di selesaikan... semoga teman-teman senang
Suatu pagi yang tenang di Hotel tempat ku menginap. Semalam aku baru tiba dari kota Daeng, kota kelahiranku, Kota Makassar. Tujuan ku datang ke Padang adalah mencari seorang Guru Silat Minang dan kebetulan aku memiliki sahabat dari Sosial media. Ini pertama kali kami berjumpa tapi yah, dia bilang kalau ayahnya seorang guru silat minang. Dan terkadang ada satu atau dua orang turis datang pada ayahnya untuk berguru.
Hari ini kami janji untuk ketemu di café di deket kampusnya sore nanti, pukul 15.45 WIB lha…
***
Waktu yang kunantikan pun tiba. Aku pun berangkat menuju café yang disepakati. di smsnya dia bilang dia pake baju warna biru dengan sekit garis hitam... setelah tiba di sana, aku berdiri di pintu masuk lihat sana sini, lalu seseorang menyambar bahu ku
“jalan gak punya mata yah?” gerutu ku.
akhirnya mata ku tertuju pada seorang wanita dengan cirri-ciri tersebut diuduk di dekat jendela. Tidak sulit untuk menemukannya karena pengunjung café itu tidak terlalu banyak hanya sekitar 6 orang saja termasuk aku dan Nisa dan 2 orang pelayan café.
“Hei, Nisa yah?” sapaku.
“Denny?”
“wah, aslinya lebih manis ketimbang fotonya.” Rayuku
“wah bisa aja kamu. Gimana kota padang? lebih keren dari Makassar kan?”
“untuk sementara aku masih nasih nilai 8,5 lha… Makassar tetep 9,5… hahahaha” candaku.
“ku kira kamu Cuma main-main mau dateng ke sini. Ternyata serius… ckckckkck… “
“ yah, mumpung tabungan masih banyak dan liburan. Kenapa tidak untuk menyalurkan hobi belajar silat. Lagi pula kan silat minang sudah di pelajari ma bule… masa kita orang local gak belajar.”
“ya..ya..ya.. ok lha… karena keseriusan kamu udah kebukti ntar kita ke rumah ku langsung ketemu ma Ayah aku.”
“ok sip.”
Lagi asyik-asyiknya kita ngobrol, tiba-tiba ada suara jeritan dari arah toilet café.
“Aaaaaaaaaarrrrrrrrgggggggggghhhhhhhhhh……..!!!!!!”
Aku dengan sigap berlari meninggalkan nisa di meja…
Di hadapanku terbaring sesosok mayat dengan berlumuran darah. Segera aku berlari kea rah pintu masuk dan menutup semua pintu dan ku perintahkan salah seorang pelayan untuk menutup pintu belakang.
“tolong segera hubungi polisi!!!! Dan jangan ada yang meninggalkan lokasi sampai polisi tiba. Telah terjadi pembunuhan di sini. Jadi tolong kerjasamanya.” Kataku pada seluruh orang yang ada di café itu.
Setelah melakukan itu aku segera mengolah TKP… bermodalkan sarung tangan lateks dari kotak P3K dan kamera digital yang selalu ku bawa kemana saja... aku mamerikasa dan mengambil gambar.
Dari hasil pengamatan ku aku mendapatkan informasi bahwa…
korban meninggal karena kehabisan darah dari luka sayat yang cukup besar di abdomen Dan di lantai terdapat tulisan darah
Tiba-tiba Nisa menyusulku dan terkejut melihat mayat tersebut
“Rei…!!!” kata Nisa terkejut.
“kamu kenal dia?” Tanya ku
“iya, dia pacar temen aku di kampus.”
“sebaiknya kamu di luar dulu yah…” kata ku “mas tolong beri gadis ini air putih.” Pinta ku pada pelayan.
Polisi pun tiba dan mengambil alih TKP… aku pun menjelaskan semua yang aku tahu kepada polisi…
Mayat pun di angkut dan polisi segera melakukan olah TKP sementara menanti hasil Forensik.
Setelah polisi mengintrogasi beberapa orang termasuk aku dan Nisa,
1. Khaerunnisa (nisa): Mahasiswi Jurusan Ekonomi. “dia itu pacar temen aku di kampus. dia satu kampus tapi dia setahun lebih tua dari angkatan ku. Dia itu Ketua BEM SASTRA. Aku kurang tahu banyak karena baru sekali aku bertemu dengannya. Pacarnya akan segera datang kok.”
2. Adi Renaldi: Mahasiswa Jurusan Seni. “aku kenal dia. Kami pernah satu SMA dulu. Kami tak begitu akrab. Tapi dia termasuk orang yang gampang bergaul dengan orang lain. Tak kusangka ada yang ingin membunuhnya seperti itu. Aku baru saja tiba ke café ini karena aku ingin mengerjakan tugas kampus dengan memanfaat kan fasilitas wifi disini. Saat aku ingin ke kamar kecil, aku sudah menemukannya seperti itu.”
3. Rudy: Mahasiswa Tekhnik. “aku disini Cuma bersama pacarku. Kami memang biasa disini menghabiskan waktu bersama setelah kuliah. aku kurang tahu mengenai dia selain fakta bahwa dia seorang ketua BEM di fakultasnya.”
4. Herlina: Mahasiswi Jurusan Sastra Inggris. “aku sering menghabis kan waktu bersama pacarku disini hingga petang menjelang. Dia emang ketua BEM ku… dia orang yang baik dan selalu tersenyum, ku rasa dia tak punya masalah dengan orang lain. Tapi aku pernah dengar gossip bahwa ada seseorang yang sering menteror dia di kampus… pernah dia mendapat kiriman sebuah boneka berdarah dengan tulisan darah di kertas. Isinya aku tak tahu.
5. Risty Amalia: Mahasiswi Jurusan Ekonomi.” Aku memng pacarnya. Aku tak tahu jika dia pergi ke sini. Benar sebemulnya dia pernah mendapat kiriman boneka berdarah dengan pesan tertulis darah pada selembar kain kafan. Bukan kertas. Isinya bilang, “Darah dan nyawa mu adalah bayaran yang pantas untuk kelakuanmu.” Dia tak pernah bilang kalau dia punya masalah dengan orang lain. Setiap kali aku Tanya soal itu dia Cuma bilang”mungkin pekerjaan orang iseng.”
6. Pelayan 1: “mas Rudy dan Mbak Lina itu memang sering di sini sampe menjelang petang, ppak. Sbenarnya tadi sewaktu dia masuk dia memakai jaket dengan kerah tinggi, kek jaket-jaket di film cina ato jepang itu lho pak. tapi sekarang kok gak ada yah??? Tadi juga aku tak mendengar suara rebut-ribut atau orang berkelahi sebelumnya.
7. Pelayan 2: “tadi sebelum aku melayani mas dan mbak di sana (menunjuk aku dan nisa) aku memang lihat orang keluar deri toilet dengan jaket krah tinggi tapi dia langsung pulang dan meninggalkan uang 50rb di meja. Saat aku panggil dia tidak merespon dan terus saja pergi dengan mobilnya. Plat nomernya? Aku tak sempat melihatnya.”
Aku yang sedari tadi selesai di introgasi, memikirkan semua petunjuk dan mendengarkan secara saksama setiap penjelasan dari semua orang yang dintrogasi. Namun masih aada hal yang belum terpecahkan di kepalaku.
“pak, aku menemukan sebuah kerambit tidak jauh dari sini dan tisu dengan darah di tempat sampah dekat perkiran.” Kata seorang petugas yang masuk dengan membawa barang bukti.
Segera ku ambil Laptop ku dan akhirnya teka teki terungkap…
“Semuanya dengar… aku sudah tahu pelakunya…” kataku dengan suara lantang.
“Denny, apa-apaan sich? Jangan sotoi dech.. dari tadi kamu aneh banget… mulai dari perintah-perintah aneh… “ kata Nisa dengan kesal karena tingkah ku yang memang aneh bagi dia yang baru mengenal kus ecara langusng.
“jangan main-main anak muda…!” tukas polisi tersebut.
“ aku tak bermain-main. Nama ku Denny, aku seorang Detektif. Aku sudah tahu pelaku, motif dan cara pelaku membunuh hingga kita menyangka dia lolos dari tempat ini. Sebaiknya anda menutup rapat-rapat ruangan ini karena pelaku masih berada di sini.”
***
Setelah penjelasan panjang lebar, akhirnya pelaku di tangkap di jebloskan ke penjara.
___________________
Selamat untuk Iendra atas pemecahan kodenya untukmu point 0,5 lha
kini 0,5 untuk yang berhasil mengaitkan barang bukti dan pelaku
dan kasus ini di anggap selesai...
Ini ane dah buat lebih mudah lagi. ayo semuanya berjuang.
SELAMAT BERPUSING RIA
Re: mau coba? silahkan masuk ke sini.... TOILET BERDARAH
Iendhra L
Mon 14 Sep 2015 - 11:45
Apa cuman saya yang tidak bisa melihat pesan yang di maksud ?
Re: mau coba? silahkan masuk ke sini.... TOILET BERDARAH
Denny_K.I.D
Sat 19 Sep 2015 - 9:44
mksdnya????????
nggak terbaca yah?
nggak terbaca yah?
Re: mau coba? silahkan masuk ke sini.... TOILET BERDARAH
Iendhra L
Sat 19 Sep 2015 - 10:38
"korban meninggal karena kehabisan darah dari luka sayat yang cukup besar di abdomen Dan di lantai terdapat tulisan darah"
Gambarnya tidak keliatan, mungkin sudah dihapus link gambarnya, tolong di cek kembali.
Gambarnya tidak keliatan, mungkin sudah dihapus link gambarnya, tolong di cek kembali.
Re: mau coba? silahkan masuk ke sini.... TOILET BERDARAH
Denny_K.I.D
Tue 22 Sep 2015 - 11:42
ini bang....
maaf jika tak nampak
Re: mau coba? silahkan masuk ke sini.... TOILET BERDARAH
Iendhra L
Wed 23 Sep 2015 - 12:16
Denny_K.I.D wrote:
ini bang....
maaf jika tak nampak
Gambarnya sudah dihapus dari tinypic nya, linknya sudah mati, Mau di upload ulang.
https://2img.net/h/oi57.tinypic.com/2h6908l.png
Re: mau coba? silahkan masuk ke sini.... TOILET BERDARAH
NFAzizah
Thu 1 Oct 2015 - 6:34
Tinggal kode ya...
Latar belakang korban itu kan BEM SASTRA (udah dikapitalin juga hurufnya di kasus lol) tapi saya ndak ngerti hubungan kode sama posisinya ketua BEM atau sama dia di Sastra itu apa. Atau malah dari ini ke Atlas.
Terus, biasanya kan jurusan sastra dan seni satu fakultas, tuh. Berarti korban ketua BEMnya Adi juga kah?
Terus... kenapa kode pertama keliatannya malah kaya akar (simbol matematika)? Tambah ga ngerti wakakak. <--- payah soal kode
Latar belakang korban itu kan BEM SASTRA (udah dikapitalin juga hurufnya di kasus lol) tapi saya ndak ngerti hubungan kode sama posisinya ketua BEM atau sama dia di Sastra itu apa. Atau malah dari ini ke Atlas.
Terus, biasanya kan jurusan sastra dan seni satu fakultas, tuh. Berarti korban ketua BEMnya Adi juga kah?
Terus... kenapa kode pertama keliatannya malah kaya akar (simbol matematika)? Tambah ga ngerti wakakak. <--- payah soal kode
Re: mau coba? silahkan masuk ke sini.... TOILET BERDARAH
Denny_K.I.D
Sun 4 Oct 2015 - 7:59
Next Clue:
Berdasarkan beberapa keterangan dari teman-temannya...
Korban Pandai dalam berbagai bahasa Inggris dan beberapa bahasa di seputaran ASIA... diantaranya... Jepang, China dan Pilihpini...
Berdasarkan beberapa keterangan dari teman-temannya...
Korban Pandai dalam berbagai bahasa Inggris dan beberapa bahasa di seputaran ASIA... diantaranya... Jepang, China dan Pilihpini...
Re: mau coba? silahkan masuk ke sini.... TOILET BERDARAH
Iendhra L
Mon 5 Oct 2015 - 9:41
coba pecahin codenya saja.
2 lambang dibawah itu menunjukkan bendera negara filipina. sebenarnya awalnya udah curiga itu berhubungan dgn bahasa. Tapi saya tidak pikir sampai lain negara. Makanya saya cari lambang2 daerah indonesia. ternyata itu bendera negara filipina.
terus 4 code diatas, saya masih kurang jelas.
kemungkinan itu adalah huruf aksara buhid.
kalo di convert satu2. jadi nya
A Di Si La.
2 kata pertama menunjukkan nama Adi jadi mungkin pelakunya Adi. Kata Si La itu masih bingung hubungannya apa, masih belum terlalu memperhatikan casenya.
selanjutnya belum sempat analisa lagi, biar orang-orang yg sebelumnya aja yg lanjutin.
2 lambang dibawah itu menunjukkan bendera negara filipina. sebenarnya awalnya udah curiga itu berhubungan dgn bahasa. Tapi saya tidak pikir sampai lain negara. Makanya saya cari lambang2 daerah indonesia. ternyata itu bendera negara filipina.
terus 4 code diatas, saya masih kurang jelas.
kemungkinan itu adalah huruf aksara buhid.
kalo di convert satu2. jadi nya
A Di Si La.
2 kata pertama menunjukkan nama Adi jadi mungkin pelakunya Adi. Kata Si La itu masih bingung hubungannya apa, masih belum terlalu memperhatikan casenya.
selanjutnya belum sempat analisa lagi, biar orang-orang yg sebelumnya aja yg lanjutin.
Re: mau coba? silahkan masuk ke sini.... TOILET BERDARAH
levay08
Wed 7 Oct 2015 - 21:39
ada satu yang bikin janggal om.
dan ane kurang 1 bukti, kalo ini kuat, berarti....
nah, bisa minta clue yg berkaitan dengan kode darah pada tisu tersebut?
atau paling tidak gambar posisi tkp saat mayat ditemukan berikut dengan barbuknya.
tq om
dan ane kurang 1 bukti, kalo ini kuat, berarti....
nah, bisa minta clue yg berkaitan dengan kode darah pada tisu tersebut?
atau paling tidak gambar posisi tkp saat mayat ditemukan berikut dengan barbuknya.
tq om
Re: mau coba? silahkan masuk ke sini.... TOILET BERDARAH
Denny_K.I.D
Thu 19 Nov 2015 - 11:43
Bravo untuk Bung Iendra....
kode sudah terpecahkan....
sekarang waktunya mengkaitkan barang bukti dengan pelaku...
dengan demikian
case ini akan resmi telah selesai dengan sempurna....
0,5 untk mu Bung Iendra...
ok,,, selamat membuat conclution....
dan untuk levay08
petunjuk dah saya beberkan di komentar-komentar sebelumnya,.... silahkan di simak gan...
kode sudah terpecahkan....
sekarang waktunya mengkaitkan barang bukti dengan pelaku...
dengan demikian
case ini akan resmi telah selesai dengan sempurna....
0,5 untk mu Bung Iendra...
ok,,, selamat membuat conclution....
dan untuk levay08
petunjuk dah saya beberkan di komentar-komentar sebelumnya,.... silahkan di simak gan...
Re: mau coba? silahkan masuk ke sini.... TOILET BERDARAH
celeste kailey
Wed 25 Nov 2015 - 22:05
hanya sedikit berbagi analisa, kalo analisanya masih salah dan ada member lain yg melihat titik terang dari penjelasan ku, silahkan ditikung bronis
seseorang yang menabrak denny jelaslah pelaku pembunuhan yang membuat akhir cerita seolah" pelaku sudah pergi dari TKP sekaligus mengambil kesempatan u/ membuang brang bukti di luar TKP. Di liat dari kesaksian pelayan yg mengatakan (Pelayan 1) “mas Rudy dan Mbak Lina itu memang sering di sini sampe menjelang petang, pak. Sbenarnya tadi sewaktu dia masuk dia memakai jaket dengan kerah tinggi, kek jaket-jaket di film cina ato jepang itu lho pak. tapi sekarang kok gak ada yah??? Tadi juga aku tak mendengar suara rebut-ribut atau orang berkelahi sebelumnya.
Asumsi yg dapat muncul dari pemecahan kode di atas :
Jika pelakunya adalah adi itu berarti jaket yg dipake oleh pelaku adalah jaket milik rudy/lina.
Pertanyaan yg muncul :(1) kapan pelaku mengambil jaket tersebut tanpa disadari oleh rudy/lina ? (2) Siapa yang pertama kali menemukan korban ?
Asumsi sementara : Rudy sempat ke toilet dan meninggalkan jaket.y di toilet sebelum pembunuhan terjadi. Kemungkinan besar Adi segera ke toilet sebelum ada org lain yg menemukannya agar ia dapat melihat keadaan akhir dari sang korban atau mungkin juga ngecek apakah korban meninggalkan pesan yg tertuju padanya.
Jika mmg asumsi di atas benar,
Pertanyaan yg muncul:(1) Bagaimana adi masuk ke cafe tanpa menyisakan jejak sedikit pun lalu pergi dgn cara misterius menggambarkan seolah pelaku telah pergi dan dia datang kembali u/ membuat alibi seolah ia baru datang ke TKP ?
Asumsi sementara : Meskipun pelayan 2 berkata “tadi sebelum aku melayani mas dan mbak di sana (menunjuk aku dan nisa) aku memang lihat orang keluar dari toilet dengan jaket krah tinggi tapi dia langsung pulang dan meninggalkan uang 50rb di meja. Saat aku panggil dia tidak merespon dan terus saja pergi dengan mobilnya. Plat nomernya? Aku tak sempat melihatnya.” seharusnya ia sedikit menyadari siapa orang tersebut karena pelaku meninggalkan uang 50rbu yg berarti sebelumnya ia sempat memesan minuman/makanan. Kecuali jika orang ini hanya datang tanpa memesan apa pun dan langsung masuk ke toilet menyelesaikan rencana pembunuhannya dan beruntungnya ia mendapatkan jaket kerah tinggi yg ditinggalkan oleh rudy (inipun kemungkinannya sangat sedikit kecuali jika mereka bekerjasama). Dan untuk mobil yg digunakan pelaku mungkin saja masih berada di sekitar TKP dan terdapat jaket yg dipakai pelaku saat keluar dari cafe. Jika ditelusuri sepertinya di jaket tersebut pun terdapat sidik jari pelaku dan darah korban.
Mengenai motif pembunuhan sesuai yg CM katakan Latar Belakang=> Korban => Riwayat hidup, sepertinya ini menyangkut pacar atau posisi korban di BEM SASTRA
sampai sini dulu gan...
CMIIW
seseorang yang menabrak denny jelaslah pelaku pembunuhan yang membuat akhir cerita seolah" pelaku sudah pergi dari TKP sekaligus mengambil kesempatan u/ membuang brang bukti di luar TKP. Di liat dari kesaksian pelayan yg mengatakan (Pelayan 1) “mas Rudy dan Mbak Lina itu memang sering di sini sampe menjelang petang, pak. Sbenarnya tadi sewaktu dia masuk dia memakai jaket dengan kerah tinggi, kek jaket-jaket di film cina ato jepang itu lho pak. tapi sekarang kok gak ada yah??? Tadi juga aku tak mendengar suara rebut-ribut atau orang berkelahi sebelumnya.
Asumsi yg dapat muncul dari pemecahan kode di atas :
Jika pelakunya adalah adi itu berarti jaket yg dipake oleh pelaku adalah jaket milik rudy/lina.
Pertanyaan yg muncul :(1) kapan pelaku mengambil jaket tersebut tanpa disadari oleh rudy/lina ? (2) Siapa yang pertama kali menemukan korban ?
Asumsi sementara : Rudy sempat ke toilet dan meninggalkan jaket.y di toilet sebelum pembunuhan terjadi. Kemungkinan besar Adi segera ke toilet sebelum ada org lain yg menemukannya agar ia dapat melihat keadaan akhir dari sang korban atau mungkin juga ngecek apakah korban meninggalkan pesan yg tertuju padanya.
Jika mmg asumsi di atas benar,
Pertanyaan yg muncul:(1) Bagaimana adi masuk ke cafe tanpa menyisakan jejak sedikit pun lalu pergi dgn cara misterius menggambarkan seolah pelaku telah pergi dan dia datang kembali u/ membuat alibi seolah ia baru datang ke TKP ?
Asumsi sementara : Meskipun pelayan 2 berkata “tadi sebelum aku melayani mas dan mbak di sana (menunjuk aku dan nisa) aku memang lihat orang keluar dari toilet dengan jaket krah tinggi tapi dia langsung pulang dan meninggalkan uang 50rb di meja. Saat aku panggil dia tidak merespon dan terus saja pergi dengan mobilnya. Plat nomernya? Aku tak sempat melihatnya.” seharusnya ia sedikit menyadari siapa orang tersebut karena pelaku meninggalkan uang 50rbu yg berarti sebelumnya ia sempat memesan minuman/makanan. Kecuali jika orang ini hanya datang tanpa memesan apa pun dan langsung masuk ke toilet menyelesaikan rencana pembunuhannya dan beruntungnya ia mendapatkan jaket kerah tinggi yg ditinggalkan oleh rudy (inipun kemungkinannya sangat sedikit kecuali jika mereka bekerjasama). Dan untuk mobil yg digunakan pelaku mungkin saja masih berada di sekitar TKP dan terdapat jaket yg dipakai pelaku saat keluar dari cafe. Jika ditelusuri sepertinya di jaket tersebut pun terdapat sidik jari pelaku dan darah korban.
Mengenai motif pembunuhan sesuai yg CM katakan Latar Belakang=> Korban => Riwayat hidup, sepertinya ini menyangkut pacar atau posisi korban di BEM SASTRA
sampai sini dulu gan...
CMIIW
Re: mau coba? silahkan masuk ke sini.... TOILET BERDARAH
Denny_K.I.D
Thu 26 Nov 2015 - 15:21
yah... argument yang bagus...
namun, pelayan 1 itu bukan melihat jaket milik rudy atau nisa
melainkan jaket korban.
Try again....
argumentnya udah mau mendekati
namun, pelayan 1 itu bukan melihat jaket milik rudy atau nisa
melainkan jaket korban.
Try again....
argumentnya udah mau mendekati
Re: mau coba? silahkan masuk ke sini.... TOILET BERDARAH
celeste kailey
Thu 26 Nov 2015 - 20:17
hanya sedikit berbagi analisa, kalo analisanya masih salah dan ada member lain yg melihat titik terang dari penjelasan ku, silahkan ditikung bronis Cool Twisted Evil
seseorang yang menabrak denny jelaslah pelaku pembunuhan yang membuat akhir cerita seolah" pelaku sudah pergi dari TKP sekaligus mengambil kesempatan u/ membuang brang bukti di luar TKP. Di liat dari kesaksian pelayan yg mengatakan (Pelayan 1) “mas Rudy dan Mbak Lina itu memang sering di sini sampe menjelang petang, pak. Sbenarnya tadi sewaktu dia masuk dia memakai jaket dengan kerah tinggi, kek jaket-jaket di film cina ato jepang itu lho pak. tapi sekarang kok gak ada yah??? Tadi juga aku tak mendengar suara rebut-ribut atau orang berkelahi sebelumnya.
Asumsi yg dapat muncul dari pemecahan kode di atas :
Jika pelakunya adalah adi itu berarti jaket yg dipake oleh pelaku adalah jaket milik korban. Yang berarti pelaku memakai jaket korban keluar dari cafe seolah" sebagai korban dan membuang alat bukti. Berarti tujuan ia menyimpan uang di atas meja hanya untuk menghindari pelayan menyadari yang memakai jaket tersebut bukanlah korban melainkan orang lain.
Pertanyaan : (Risty) Kamu tau kendaraan milik pacarmu ?? apakah terparkir di luar ??
(Pelayan) Apa di cafe ini ada akses pintu belakang ??
(Adi) dimana anda sesaat sebelum ke cafe ?? Ke sini naik apa ??tolong keluarkan barang" yang ada di saku celana dan tas (jika ada) !!
sampai sini dulu gan...
CMIIW jedug
seseorang yang menabrak denny jelaslah pelaku pembunuhan yang membuat akhir cerita seolah" pelaku sudah pergi dari TKP sekaligus mengambil kesempatan u/ membuang brang bukti di luar TKP. Di liat dari kesaksian pelayan yg mengatakan (Pelayan 1) “mas Rudy dan Mbak Lina itu memang sering di sini sampe menjelang petang, pak. Sbenarnya tadi sewaktu dia masuk dia memakai jaket dengan kerah tinggi, kek jaket-jaket di film cina ato jepang itu lho pak. tapi sekarang kok gak ada yah??? Tadi juga aku tak mendengar suara rebut-ribut atau orang berkelahi sebelumnya.
Asumsi yg dapat muncul dari pemecahan kode di atas :
Jika pelakunya adalah adi itu berarti jaket yg dipake oleh pelaku adalah jaket milik korban. Yang berarti pelaku memakai jaket korban keluar dari cafe seolah" sebagai korban dan membuang alat bukti. Berarti tujuan ia menyimpan uang di atas meja hanya untuk menghindari pelayan menyadari yang memakai jaket tersebut bukanlah korban melainkan orang lain.
Pertanyaan : (Risty) Kamu tau kendaraan milik pacarmu ?? apakah terparkir di luar ??
(Pelayan) Apa di cafe ini ada akses pintu belakang ??
(Adi) dimana anda sesaat sebelum ke cafe ?? Ke sini naik apa ??tolong keluarkan barang" yang ada di saku celana dan tas (jika ada) !!
sampai sini dulu gan...
CMIIW jedug
Re: mau coba? silahkan masuk ke sini.... TOILET BERDARAH
celeste kailey
Thu 26 Nov 2015 - 20:56
Yg mash janggal juga ialah bgaimana jaket rei bisa terlepas dri badannya sesaat sbelum pembunuhan terjadi. Hampir kecil kemungkinannya berharap rei membuka jaket.y sbelum bertemu adi di toilet kecuali ia diancam sehingga menyebabkan tdak ada.y keributan di toilet.
Begitukah
Begitukah
Halaman 3 dari 4 • 1, 2, 3, 4
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|