Go down

genre case untuk next case?

15 - 65%
8 - 35%
 
Total Suara: 23
 
Poll closed
Seth D. Kei
Alumni Moderator

Case File: Ledakan di Dapur Empty Case File: Ledakan di Dapur

Seth D. Kei


Terakhir diubah oleh Seth D. Kei tanggal Mon 30 Apr 2012 - 9:19, total 2 kali diubah
PERHATIAN:

OPEN!:

CASE BEGIN! yahooo....
Dua hari lagi Dion bersama keluarganya akan pergi menginap di villa. Hari itu bertepatan dengan ulang tahun ibunya yang ke-48. Sudah menjadi suatu tradisi dalam keluarga Dion untuk menginap di villa milik keluarganya ketika ada anggota keluarganya yang berulang tahun. Dion adalah seorang remaja berusia 19 tahun, mahasiswa jurusan akuntansi di sebuah universitas negeri ibukota. Ia memiliki seorang ibu dan seorang ayah, dua orang kakak laki-laki dan seorang kakak perempuan, serta seorang adik laki-laki. Kakak laki-laki Dion yang pertama telah berkeluarga karena saat ini usianya memang sudah cukup untuk berkeluarga, 27 tahun.

Suatu sore yang agak mendung, hari ini adalah tepat sehari sebelum ulang tahun ibu Dion. Persiapan pun dilakukan, Lita, kakak perempuan Dion menelpon Mang Didi, penjaga villa untuk mempersiapkan villa dan hal-hal lainnya di villa. Dika, kakak laki-laki Dion yang masih melajang, pergi ke pasar swalayan untuk membeli keperluan untuk di villa nanti, buah, sayur, makanan ringan, daging untuk barbeque, dan bahan-bahan makanan lainnya. Ayah Dion sibuk mengecek mesin mobil, yah memang butuh pengecekan yang detail karena menimbang tempat tujuan adalah puncak yang tentu menanjak, jadi mesin harus dalam keadaan prima agar tak terjadi hal-hal yang tak diinginkan. Dion dan Ricky, adik Dion, memiliki tugas untuk mempersiapkan barang bawaan seperti pakean dan segala macamnya untuk diangkut ke mobil. Sedangkan Ardi, kakak Dion yang telah berkeluarga belum datang ke rumah Dion. Ardi memutuskan untuk tinggal terpisah dengan keluarganya setelah menikah, ya tujuannya untuk lebih mandiri dan memang tak enak juga jika sudah berkeluarga namun masih tinggal serumah dengan keluarga. Tepat jam 4 sore Ardi dan sang istri, Citra, datang. Citra sedang hamil 2 bulan, memang belum terlihat tanda perut membesar yang jelas, tapi Ardi dan Citra sudah mengeceknya ke dokter kandungan.

“Yak, persiapan selesai! Are you ready???” kata ayah Dion. “READY!” anggota keluarga yang lain menjawab dengan serempak. Kemudian semuanya bergegas masuk ke dalam mobil, ada dua mobil yang digunakan, karena jika hanya satu mobil tentu takkan bisa mengangkut semuanya ditambah lagi banyak barang-barang bawaan yang dibawa, tentu akan terasa sangat sesak di dalam mobil. Mereka pun berangkat.

15 menit sejak keberangkatan, mereka menemukan pom bensin dan memutuskan untuk mengisi bensin agar tak kehabisan bensin saat menuju puncak. Mereka mengisi bensin sampai penuh, tentu saja untuk antisipasi hal-hal yang tak diinginkan. Setelah selesai dengan pengisian bensin, mereka pun melanjutkan perjalanannya. Wajah mereka tampak riang dan menikmati perjalanan ini, dalam hati mereka sudah bisa membayangkan apa yang akan mereka lakukan dan rasakan di villa nanti. Mereka tentu akan bersenang-senang merayakan hari ulang tahun ibu Dion.

“Akhirnya sampai juga!” kata Ricky sembari meregangkan tubuhnya yang sudah 3 jam berada di dalam mobil selama perjalanan menuju puncak. “Iya ya, hhhmmmmm.” Lenguh Dion sembari menarik nafas panjang-panjang. Saat itu sudah jam 8 malam, mereka segera memasukkan barang-barang ke dalam villa dan membereskannya. Malam ini akan ada acara barbeque, mereka tak makan malam di villa, karena memang sudah makan malam di rumah makan dalam perjalanan tadi.

Barbeque dimulai jam 12 malam, semua sudah siap saat jam 11, mereka kemudian berkumpul di halaman belakang villa dan bernyanyi-nyanyi gembira sambil menunggu jam 12 malam tiba. “Wah sudah jam 11:50, 10 menit lagi kita mulai acara barbeque-nya ya!” kata ayah Dion mengingatkan dan dijawab dengan sorakan gembira dari yang lainnya. Jam 12 tiba, mereka memulai acara barbeque. Daging sapi, ayam, jagung bahkan ubi pun mereka jadikan bahan barbeque mereka. Tak lupa mereka mengucapkan selamat ulang tahun kepada ibu Dion dan sebuah upacara yang biasa dilakukan saat perayaan ulang tahun, tiup lilin dan make a wish. Malam itu mereka lewati dengan sangat gembira. Acara barbeque berakhir jam 3 pagi dan dilanjutkan dengan beristirahat.

Saat jam 8 pagi, ibu Dion sudah akan menyiapkan sarapan. “cklek” “BOOOMMM!” terdengar ledakan dari arah dapur. Semuanya terkejut dan bergegas ke arah dapur. Ibu Dion sudah tewas terbakar, tersisa tabung gas yang diduga sumber dari ledakan itu. Mereka tidak percaya, wajah mereka mengekspresikan ketakpercayaannya dan kesedihan yang amat sangat. Tak lama kemudian ambulance dan polisi tiba di villa.

“Selamat siang, Pak. Apakah bapak suami korban?” seorang polisi bernama Marwan menyapa ayah Dion. “Benar, pak. Saya Zaenal.” Kata ayah Dion. “Saya turut berduka atas kejadian ini. Bisakah anda memberikan keterangan mengenai kejadian ini pada saya, pak?” tanya Pak Marwan. “Jadi hari ini adalah hari ulang tahun istri saya, Pak. Keluarga kami memang biasa merayakan ulang tahun di villa ini, oleh karena itu kami berada di sini sekarang.”
“Villa ini milik anda?”
“Benar, pak.”
“Lanjutkan.”
“Iya, kami sampai di villa ini sekitar jam 8 malam, pak. Kemudian beres-beres dan jam 11 malam kami berkumpul di halaman belakang itu untuk acara barbeque. Acara barbeque selesai jam 3 pagi kemudian kami tidur, pak. Kemudian tadi saya bangun jam setengah 8 dan duduk di kursi depan villa sembari minum kopi. Lalu saat saya minum kopi, terdengar suara ledakan dari arah dapur sampai-sampai kopi saya tumpah ke pakaian saya.” Kata ayah Dion sembari menunjukkan noda kopi di baju yang dikenakannya.
“Bagaimana dengan yang lainnya? Apa saja yang dilakukan tadi malam setelah barbeque hingga kejadian tadi?” tanya Pak Marwan kepada anggota keluarga yang lain.
“Setelah merayakan ulang tahun ibu tadi malam, saya langsung tidur karena sudah merasa ngantuk sekali. Lalu bangun jam 6 pagi untuk berjalan-jalan ke kebun teh di depan villa itu. Ya saya sendirian saat itu. Kemudian kembali ke villa jam setengah 8 pagi, tanya saja ayah jika anda tak percaya. Lalu saya mengambil air di kulkas dan duduk di depan televisi di ruang keluarga.” Kata Ricky.
“Saya dan istri saya juga langsung ke kamar, tapi saya sempat mandi sebelum tidur. Tentu di kamar mandi dalam kamar kami. Sedangkan istri saya sepertinya langsung tidur, dia merasa mengantuk sekali dan sedang hamil jadi seharusnya tidak tidur terlalu larut. Pagi harinya saya bangun jam 7 tadi, kemudian duduk di depan televisi untuk menonton siaran sepak bola. Saat itu istri saya masih tidur.” Kata Ardi.
“Benar apa yang dikatakan suami saya, saya sedang hamil jadi saat perayaan barbeque selesai, saya langsung tidur meskipun sebenarnya saya tidak tertarik untuk ikut acara ini, tapi...” “Tak seharusnya kamu ngomong begitu sekarang!” tiba-tiba Ardi memotong penjelasan istrinya itu. “Ya intinya saya tidur kemudian bangun saat mendengar suara ledakan itu.” Kata Citra melanjutkan.
“Semalam saya membereskan peralatan barbeque bersama kak Dika, kemudian kami mengobrol sebentar di ruang keluarga hingga akhirnya kami tertidur di sana. Entah itu jam berapa. Kemudian saya bangun karena dibangunkan oleh kak Lita dan dibuatkan kopi oleh kak Lita. Sementara kak Dika saat itu belum bangun, dia memang sulit dibangunkan.” Kata Dion.
“Ya begitulah, Pak. Saya merasa sangat ngantuk jadi saya tidak bangun saat Lita membangunkan saya. Kemudian saya bangun ketika mendengar ledakan yang cukup membuat saya terkejut. Dan bergegas ke dapur ternyata tabung gas meledak.” Kata Dika.
“Semalam saya pergi ke rumah Mang Didi, penjaga villa ini, untuk meminta tolong untuk membeli gas untuk pagi ini karena ternyata gas kami habis. Lalu saya kembali lagi ke sini untuk membantu membereskan peralatan barbeque, tapi ternyata sudah dibereskan oleh Dion dan Dika, jadi saya memutuskan untuk mencuci peralatannya saja. Setelah itu saya tidur. Kalau saya tak salah ingat, saat itu ibu dan ayah sudah kembali ke kamar mereka karena kelelahan. Saya bangun jam 7 pagi bersama ibu, saya kemudian membuatkan kopi untuk ayah dan Dion karena saya melihat mereka sudah bangun, sedangkan ibu bersiap untuk memasak. Saya kemudian pergi mandi, saat itu mungkin sekitar jam setengah 8. Dan baru saja saya mau keluar kamar mandi, saya mendengar ledakan yang mengejutkan, ternyata itu dari arah dapur.” Kata Lita.
“Hmm, begitu ya.” Kata Pak Marwan. “Terima kasih atas keterangan yang diberikan.” Katanya lagi.
Pak Marwan kemudian memerintahkan salah seorang polisi untuk memanggil Mang Didi.
“Anda Mang Didi? Saya Marwan.” Kata Pak Marwan ketika Mang Didi sudah datang.
“Benar, Pak. Ada yang bisa saya bantu?” Mang Didi menjawab.
“Apakah benar anda yang membeli gas yang di dapur itu?”
“Benar, dini hari tadi non Lita menyuruh saya untuk membeli gas untuk dipakai pagi ini, jadi saat jam 5 pagi saya pergi membeli tabung gas di bawah, cukup jauh memang, jadi saya harus pergi pagi-pagi agar tidak telat saat keluarga Pak Zaenal akan memakainya. Jam 6 saya sudah kembali dan menaruh gasnya di dapur, lalu saya kembali ke rumah saya karena harus mengurus kebun teh juga di depan sana.” Kata Mang Didi.
“Hmm baiklah, terima kasih, Mang.” Pak Marwan menyalami Mang Didi.

Diketahui bahwa korban adalah istri kedua Pak Zaenal, istri pertamanya sudah meninggal dunia sejak lama. Ardi, Dika, dan Lita adalah anak dari istri pertama Pak Zaenal sedangkan Dion dan Ricky anak dari istri kedua Pak Zaenal yaitu korban.

Polisi masih sibuk memeriksa TKP, apakah ini hanya kecelakaan ataukah ada unsur kesengajaan? Entahlah, polisi masih mencari jawabannya, yang tersisa di dapur hanyalah tabung gas yang sudah mulai berkarat, mayat ibu Dion sudah dibawa oleh ambulance sejak tadi.
Misteri kematian ibu Dion masih belum terkuak, apa yang sebenarnya terjadi...


__________________________________________________________________________________________________

RULE:
- NO CS LIMIT Siul-siul
- NO JUNK, SPAM, PERTAMAX, OOT, RUSUH ---> langsung ane CP- Siul-siul
- NO DOPOST, klu mau edit jawaban atau postingan ente, gunain fasilitas edit di pojok kanan atas postingan ente Jabat tangan
- LIMITED INVESTIGATION, investigasi dibatasi sampai page 2, selebihnya tidak akan ada investigasi, dengan pertimbangan bahwa case ini sudah memuat info yang dibutuhkan Jabat tangan
- NO CLUE! jangan berharap saya akan memberikan clue Jabat tangan
- JAWABAN TANPA ALASAN (BRUTEFORCE) = GAK AKAN DITANGGAPI = SALAH Jabat tangan
- JAWABAN BENAR, ALASAN SALAH = SALAH Jabat tangan
- Tikung menikung dihalalkan :hohoho: hati2 jgn smpe tertikung :hohoho: efek tikungan di luar tanggung jawab TS Jabat tangan
- CS full 1, gada pembagian. Ane hanya menerima jawaban yang lengkap, gak setengah-setengah. jawaban diharapkan mendekati 90% karena faktor tertentu yang tak memungkinkan kebenaran 100%
- Jawaban yang gak lengkap gak akan ditanggapi Jabat tangan



Pertanyaan:
Kemukakan analisa ente untuk mecahin case ini, LENGKAP!


keterangan:
Jawaban lengkap meliputi:
- PELAKU + ALASAN (kalo emang pembunuhan)
- TRIK (jika memang memiliki trik tertentu)
- BUKTI
- MOTIF
__________________________________________________________________________________________________
Selamat menikmati jadi malu
Killua Zaoldyeck
Newbie

Case File: Ledakan di Dapur Empty Re: Case File: Ledakan di Dapur

Killua Zaoldyeck
Jadi investigasi berskala sempit ya ? Saya hanya ingin bertanya

* bagaimana hubungan antara citra dengan ibu mertuanya ?

* bagaimana hubungan antara litha dengan ibunya ?

* sudah berapa lama citra menikah dengan ardi ?
Seth D. Kei
Alumni Moderator

Case File: Ledakan di Dapur Empty Re: Case File: Ledakan di Dapur

Seth D. Kei
Killua Zaoldyeck wrote:Jadi investigasi berskala sempit ya ? Saya hanya ingin bertanya

* bagaimana hubungan antara citra dengan ibu mertuanya ?

* bagaimana hubungan antara litha dengan ibunya ?

* sudah berapa lama citra menikah dengan ardi ?
1. baik-baik aja, cuma emang gak gitu akur sih.
2. lita anak yang berbakti, sayang pada ibunya, begitulah yang diketahui anggota keluarga lainnya.
3. hm sudah hampir setahun

Tepokjidat ada yg klupaan ditambahin Maaf
saya edit dulu Maaf
lockie
Advanced

Case File: Ledakan di Dapur Empty Re: Case File: Ledakan di Dapur

lockie
ada hal yg. ganjil menurutku
Spoiler:

numpang tanya
jadi sebenarnya apakah ricky datang di situ hanya sendirian atau apakah datang nya mang didi lebih dulu dari pada ricky
cuman itu yg. ingin kutanyakan Maaf kalo terlalu banyak
Seth D. Kei
Alumni Moderator

Case File: Ledakan di Dapur Empty Re: Case File: Ledakan di Dapur

Seth D. Kei
lockie wrote:ada hal yg. ganjil menurutku
Spoiler:

numpang tanya
jadi sebenarnya apakah ricky datang di situ hanya sendirian atau apakah datang nya mang didi lebih dulu dari pada ricky
cuman itu yg. ingin kutanyakan Maaf kalo terlalu banyak
Ricky: "Maksud saya saat itu saya gak bareng dengan kak Dion atau siapapun, saya gak tahu ada Mang Didi atau gak, kebun teh kn gak kaya halaman rumah, tinggi dan luas.


info: yg diedit adalah usia korban dan keterangan tambahan pada case, selebihnya tidak ada yang saya ubah Maaf
Iendhra L
Case Solver

Case File: Ledakan di Dapur Empty Re: Case File: Ledakan di Dapur

Iendhra L
blom mau jawab cuma mau tanya dulu..

1. lita memasak air untk membuat kopi pakai apa ???
2. siapa yg memasang gas itu ??
3. Dika dan Dion, tidur di ruang keluarga kan, dan dion bangun duluan kan.
jam berapa tuch dia bangun.
4. tempat ricky sama Ardi nonton apa sama ???
5. dapur itu keliatan nggak dari arah ruang keluarga, klo keliatan coba tanya dion, siapa2 saja yg dia lihat beraktivitas didapur, setelah dia bangun.
6. ricky ambil air minum di dapur juga yach ???
7. apa ada yg mencium bau gas ???

aku dapat hal aneh sich, tapi blom lengkap data yg saya butuh jadi mau tanya dulu.. andaikan bisa jawab cuma motif dan pelakunya pasti sudah saya jawab. sayangnya nggak bisa jadi nunda aja dulu..

Mohon tanggapannya terhadap pertanyaannya .. Maaf
Seth D. Kei
Alumni Moderator

Case File: Ledakan di Dapur Empty Re: Case File: Ledakan di Dapur

Seth D. Kei
Wammy_I wrote:blom mau jawab cuma mau tanya dulu..

1. lita memasak air untk membuat kopi pakai apa ???
2. siapa yg memasang gas itu ??
3. Dika dan Dion, tidur di ruang keluarga kan, dan dion bangun duluan kan.
jam berapa tuch dia bangun.
4. tempat ricky sama Ardi nonton apa sama ???
5. dapur itu keliatan nggak dari arah ruang keluarga, klo keliatan coba tanya dion, siapa2 saja yg dia lihat beraktivitas didapur, setelah dia bangun.
6. ricky ambil air minum di dapur juga yach ???
7. apa ada yg mencium bau gas ???

aku dapat hal aneh sich, tapi blom lengkap data yg saya butuh jadi mau tanya dulu.. andaikan bisa jawab cuma motif dan pelakunya pasti sudah saya jawab. sayangnya nggak bisa jadi nunda aja dulu..

Mohon tanggapannya terhadap pertanyaannya .. Maaf
1. pke pemanas air listrik
2. Mang Didi
3. Dion: jam 7 kurang kayanya, gak terlalu perhatikan jam sih
4. sama kok
5. gak
6. di kulkas, deket TV itu letaknya
7. gak ada
avatar
Newbie

Case File: Ledakan di Dapur Empty Re: Case File: Ledakan di Dapur

PetraHansel
Mang Didi bisa masuk ke Villa hihihi... tapi ga ketemu Ricky , hm... mereka punya 2 kesempatan buat ketemu tapi ga ketemu hihihi...
emangnya Mang Didi bisa masuk tanpa kunci atau villa ga dikunci ?? hihihi...
nanya dong Mang Didi ketemu Ricky tidak pas masuk abis itu lihat Dion ama Dika ga di ruang keluarga ? hihihi...

Dika hebatnya dibangunkan Lita eh bahkan tidak bangun walau Ardi nonton siaran sepakbola dari jam 7 sampai jam 8 kayaknya Ardi memang pendiam klo nonton bola atau ruang keluarga ada 2 ??
Ricky juga duduk di depan tv keluarga jadi Ricky ikut apa ditonton oleh Ardi yah ??

2 laki nonton siaran sepakbola tapi tidak berisik hihihi... seorang ayah di depan villa duduk di kursi perlu sampai 30 menit buat minum kopi ( padahal sudah disediakan sejak 8.30 Ayahnya juga tidak tertarik nonton sepakbola hihihi... siaran tunda yah ? hihihi...

oya Lita bilang bangun jam 7 dan bangunkan Dion ama Dika ( tapi Dika tetap tidur ) abis itu bikin kopi buat Dion lalu ayah keluar dari kamar setengah 8 dari kamar tidur dan diikuti Lita keluar dari kamar mandi setengah 8 ( Hah ) gimana caranya Lita tau ayahnya udah bangun sementara Lita baru keluar dari kamar mandi jam setengah 8 , cewek kan klo mandi itu lama paling tidak 20 menit atau 15 menit
jelaskan dulu emangnya Lita mandi jam berapa? rengek sementara ayahnya baru keluar dari kamar tidurnya jam setengah 8 kok kopinya bisa muncul dari mana ? Hah

oya Dika hebatyah kayaknya jago pintar tawar -menawar harga kok dia sendiri beli buah, sayur, makanan ringan, daging untuk barbeque, dan bahan-bahan makanan lainnya di pasar swalayan yahooo....

Seth D. Kei
Alumni Moderator

Case File: Ledakan di Dapur Empty Re: Case File: Ledakan di Dapur

Seth D. Kei
PetraHansel wrote:Mang Didi bisa masuk ke Villa hihihi... tapi ga ketemu Ricky , hm... mereka punya 2 kesempatan buat ketemu tapi ga ketemu hihihi...
emangnya Mang Didi bisa masuk tanpa kunci atau villa ga dikunci ?? hihihi...
nanya dong Mang Didi ketemu Ricky tidak pas masuk abis itu lihat Dion ama Dika ga di ruang keluarga ? hihihi...

Dika hebatnya dibangunkan Lita eh bahkan tidak bangun walau Ardi nonton siaran sepakbola dari jam 7 sampai jam 8 kayaknya Ardi memang pendiam klo nonton bola atau ruang keluarga ada 2 ??
Ricky juga duduk di depan tv keluarga jadi Ricky ikut apa ditonton oleh Ardi yah ??

2 laki nonton siaran sepakbola tapi tidak berisik hihihi... seorang ayah di depan villa duduk di kursi perlu sampai 30 menit buat minum kopi ( padahal sudah disediakan sejak 8.30 Ayahnya juga tidak tertarik nonton sepakbola hihihi... siaran tunda yah ? hihihi...

oya Lita bilang bangun jam 7 dan bangunkan Dion ama Dika ( tapi Dika tetap tidur ) abis itu bikin kopi buat Dion lalu ayah keluar dari kamar setengah 8 dari kamar tidur dan diikuti Lita keluar dari kamar mandi setengah 8 ( Hah ) gimana caranya Lita tau ayahnya udah bangun sementara Lita baru keluar dari kamar mandi jam setengah 8 , cewek kan klo mandi itu lama paling tidak 20 menit atau 15 menit
jelaskan dulu emangnya Lita mandi jam berapa? rengek sementara ayahnya baru keluar dari kamar tidurnya jam setengah 8 kok kopinya bisa muncul dari mana ? Hah

oya Dika hebatyah kayaknya jago pintar tawar -menawar harga kok dia sendiri beli buah, sayur, makanan ringan, daging untuk barbeque, dan bahan-bahan makanan lainnya di pasar swalayan yahooo....

1. mang didi kn punya kunci juga bengong
2. Mang Didi: "saya gak lihat, soalnya 'kan kalo masuk ke dapur bisa lewat pintu belakang."
3. ruang keluarga ada 1
4. gak brisik
5. Dika: saya sempet bangun tapi tidur lagi karena masih ngantuk
6. ayah: saya kan sambil baca koran, emang apanya yang salah dengan itu? lagipula saya lebih tertarik dengan berita daripada sepak bola
7. Lita: ibu yang suruh saya buatkan kopi untuk ayah juga. saya gak liat jam waktu mau mandi, emangnya saya apaan selalu liat jam tiap mau ngapa-ngapain sweat
8. itu udh pembagian tugas, emangnya salah kalo cowok jago tawar-menawar? gak beralasan
blue_berry
NDI Modz

Case File: Ledakan di Dapur Empty Re: Case File: Ledakan di Dapur

blue_berry
boleh tau sifat mereka semua (termasuk istri pertama dan kedua pa zaenal)??
hobi juga kalau bisa minta
avatar
Newbie

Case File: Ledakan di Dapur Empty Re: Case File: Ledakan di Dapur

PetraHansel
hihihi... kelupaan Mang Didi kok lupa beliin Tabung Gas ? padahal udah ditelepon oleh Lita sebelum jam 4 sore kan ? kan Citra dan Ardi datang jam 4 sore hihihi... malas yah ? atau hihihi... Mang Didi masih single hihihi... cakep ga ? hihihi... bodynya keren ga hihihi... ?
maaf yah bercanda mulu Maaf
Seth D. Kei
Alumni Moderator

Case File: Ledakan di Dapur Empty Re: Case File: Ledakan di Dapur

Seth D. Kei
blue_berry wrote:boleh tau sifat mereka semua (termasuk istri pertama dan kedua pa zaenal)??
hobi juga kalau bisa minta
sifatnya bengong
baik baik kok, cuma yg anak2 dri istri pertama itu yang kurang suka dengan korban kecuali si Lita. tapi sejauh ini masih normal2 aja, gak prnah brtgkar hebat kok. intinya baik2 HAMMER HEAD

PetraHansel wrote: hihihi... kelupaan Mang Didi kok lupa beliin Tabung Gas ? padahal udah ditelepon oleh Lita sebelum jam 4 sore kan ? kan Citra dan Ardi datang jam 4 sore hihihi... malas yah ? atau hihihi... Mang Didi masih single hihihi... cakep ga ? hihihi... bodynya keren ga hihihi... ?
maaf yah bercanda mulu Maaf
mang didi gak ngecek gas, jadi gak tau klo abis.
blue_berry
NDI Modz

Case File: Ledakan di Dapur Empty Re: Case File: Ledakan di Dapur

blue_berry
mau nanya lagi.... mobilnya kan ada 2.
boleh tau ga supirnya siapa aja lalu penumpangnya siapa aja?? Maaf

setelah ini langsung jawab deh kayanya HAMMER HEAD
Seth D. Kei
Alumni Moderator

Case File: Ledakan di Dapur Empty Re: Case File: Ledakan di Dapur

Seth D. Kei
blue_berry wrote:mau nanya lagi.... mobilnya kan ada 2.
boleh tau ga supirnya siapa aja lalu penumpangnya siapa aja?? Maaf

setelah ini langsung jawab deh kayanya HAMMER HEAD
mobil 1:
supir: ayah
penumpang: ibu, Lita, dan Dion

mobil 2:
supir: Ardi
penumpang: Citra, Dika, dan Ricky
avatar
Newbie

Case File: Ledakan di Dapur Empty Re: Case File: Ledakan di Dapur

PetraHansel
ngarep hehehehee... Dion ilang abis dibangunkan oleh Lita buat minum kopi sebelum Lita Mandi hmm di mana Dion antara jam setelah dibangunkan oleh Lita sampai ditinggal oleh Lita dan terus sampai Ibunya ditemukan tewas terbakar ?

Case File: Ledakan di Dapur Empty Re: Case File: Ledakan di Dapur

Sponsored content
Kembali Ke Atas
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik