misteri hilangnya anak-anak desa

disini saya mau kasi kalian case yang menurut saya menarik dan benar-benar terjadi.. kejadian ini terjadi di korea selatan tahun 2000, kasus ini sampai di buat filmnya, disini saya akan memberi tahu versi filmnya, gk jauh beda kok sama aslinya.. berikut casenya

saat itu di sebuah desa yang terpencil di korea selatan, terjadi hal yang aneh sekali.. 7 anak desa disana menghilang tiba-tiba, para orang tua sudah melaporkannya ke polisi, di duga mereka hilang di hutan saat sedang bermain, dan polisi sudah membantu mencarinya, bahkan tentara militer pun juga mencari anak-anak yang hilang itu dibantu dengan sebuah helikopter, mereka semua mencari di hutan tersebut, tapi tidak di temukan sama sekali.. bahkan mayatnya pun tidak ada.. 2 bulan setelah hilangnya anak-anak tersebut, ibu salah satu anak mendapatkan telepon yang di duga dari anaknya, pembicaraan mereka sudah direkam, berikut rekamannya kira2 kayak begini

tae-ho : ibu....
ibu : tae-ho?
tae-ho : iya..
ibu : .....kau bersama siapa?
tae-ho :.........................................(tut..tut..tut, telepon terputus)

perlu kalian ketahui kalau titik-titik itu adalah jeda nya..
kalau kalian seorang detektif, kalian harus bisa menjelaskan tentang rekaman itu, apa yang aneh dari rekaman itu.. simpulkan sesuatu
saat itu salah satu profesor di universitas seol bisa menjelaskan tentang rekaman itu, kira-kira apa itu?, ayo yang bisa hebat (belum bisa kasi cp, nanti kalo bisa saya kasih)

profesor itu memberi tahu teorinya itu dengan seorang detektif, detektif itu merekam teori profesor itu.. kira-kira begini rekamannya
"tidakkah kau merasa aneh dengan rekaman ini, bukankah ibu tae-ho terlalu terlihat tenang.. coba kau bayangkan jika anakmu hilang selama 2 bulan, lalu tiba-tiba dia menelepon, apakah kau akan menjawab teleponnya seperti itu.. kau pasti akan berkata "tae-ho kau dimana, apa kau baik-baik saja, kau bersama siapa?" tapi dengarlah kata-kata ibu tae-ho,".......kau bersama siapa?" untuk apa dia berkata seperti itu kepada anaknya yang hilang selama 2 bulan"
lalu detektif itu bertanya tentang kesimpulan profesor
"kesimpulanku adalah.. nampaknya yang menculik anak-anak itu adalah salah satu orang tua mereka. yang paliingg mencurigakan adalah keluarga tae-ho"
setelah itu, detektif dan profesor itu pergi kerumah tae-ho untuk menyelidiki hal ini, sebelumnya teori ini masih di sembunyikan..
sampailah mereka di rumah tae-ho.. rumahnya tampak sangat sunyi
"permisi.. apa ada orang" kata detektif itu
tidak ada yang menjawab, mereka pun langsung masuk ke rumah itu.. terlihat ibu tae-ho yang sedang mencuci piring, wajahnya tampak datar, matanya terlihat bengkak.. lalu keluarlah dari pintu kamar, ternyata itu ayah tae-ho..
"ohh, pak detektif, ada apa datang kemari.. mari duduk"
"ahh.. baiklah"
"kau ingin melihat album keluarga kami, baiklah tunggu sebentar"
sementara ayah tae-ho mencari album keluarga mereka.. profesor itu mulai menyelidiki rumah itu, dia pergi kedapur, terlihat lantainya baru di semen.. dia berpikir nampaknya ada yang aneh di lantai itu, tiba-tiba keluar seorang wanita tua dari kamar, wanita tua itu melihat profesor lalu mengangkat tangan kanannya dengan membuat tanda 2, dan tangan kirinya seperti memotong jari tangan berbentuk angka 2 itu, lalu sambil menunjuk ke arah ayah tae-ho.. dia melakukannya beberapa kali, sampai ayah tae-ho kembali, lalu berkata
"ibu.. jangan mengganggu mereka"
wanita tua itu langsung pergi
"maaf, ini dia album fotonya"
"kau habis memperbaiki lantai dapurmu yah" kata profesor itu
"ah.. benar"
"kami kesini untuk bertemu para orang tua, nampaknya anda tegar sekali" kata detektif itu
"yahh, tidak ada yang bisa dilakukan"
setelah bercakap-cakap sebentar, mereka pun keluarr dari rumah.. sebelum pulang profesor itu meminta izin untuk menggunakan toilet mereka
"bolehkah aku menggunakan toilet anda"
"tentu saja"
"baiklah, pak detektif kau tunggu sebentar"
"iya"
setelah profesor itu pergi, ayah tae-ho berkata
"ah, nampaknya aku juga ingin pergi ke toilet, maaf aku meninggalkan mu sebentar"
"tidak apa, silahkan"
ayah tae-ho pun pergi, sementara itu di toilet profesor itu menyelidiki toilet itu, nampaknya dinding toilet itu baru di semen, lalu tiba-tiba terdengar suara orang masuk ke toilet satu lagi, yang berada di samping toilet yang di gunakan profesor itu..
"bagaimana pekerjaan anda pak" nampaknya itu suara ayah tae-ho, dia mengajak profesor itu berbicara di toilet
"ahh, iya baik-baik saja"
setelah itu profesor itu keluar, lalu dia berjalan, tiba-tiba jalannya terhenti, dia menendang sebuah mainan anak-anak..
"kalau ada kabar dari anak kami, segera kabari kami ya profesor?"
profesor itu nampak terdiam sejenak
"profesor?.. profesor??"
"ahh... iya"
"anda tidak papa?"
"ya, aku tidak papa, kalau begitu aku permisi"

profesor dan detektif pun pergi meninggalkan rumah itu.. di perjalannan
"jadi.. apa yang dapat anda simpulkan pak profesor"
"anak-anak itu ada disana"
"apa maksudmu?"
"kau tidak lihat ekspresi wajah ayah tae-ho saat ku tanya tentang lantainya yang sedang di perbaiki, dia terlihat gugup"
"benarkah, mungkin hanya perasaan mu saja"
"kalau begitu bagaimana dengan toiletnya, kenapa dia mengikutiku ke toilet, dia pasti menyembunyikan sesuatu disana"
"kau tahu pak profesor, ini adalah desa.. orang-orang desa memang begitu"
"tidak hanya itu yang aneh, saat aku buang air kecil, kira-kira butuh 15-20 detik orang dewasa untuk buang air kecil, tapi kira-kira setelah detik ke 10, ayah tae-ho langsung masuk ke toilet dan mengajakku berbicara, lalu setelah detik ke 15 aku keluar dari toilet.. kira-kira 13 langkah aku berjalan, ayah tae-ho langsung ada di belakangku, 13 langkah berjalan kira-kira butuh waktu 12-15 detik, kalau ayah tae-ho berada dibelakangku berarti dia hanya butuh 5 detik untuk buang air kecil.. tapi dia pasti keluar bersama ku, aku tidak melihat dia keluar bersama ku atau berada di belakangku.. berarti saat aku berada di toilet membutuhkan waktu 15 detik, tapi di detik ke 10 ayah tae-ho masuk, pas detik ke 15 aku keluar dari toilet, berjalan 13 langkah dalam waktu 13 detik, waktu jeda ayah tae-ho saat berada di toilet anggap saja 13 detik, ayah tae-ho masuk di detik ke 10, aku keluar di detik ke 15, berarti jika di tambah dengan langkah ku aku membutuhkan 28 detik dari toilet ke tempat aku menendang mainan anak-anak itu, tapi jika dilihat dari waktu ayah tae-ho dia membutuhkan waktu 13 detik di toilet lalu berjalan sampai di belakangku, seharusnya dia tidak bisa berada tepat dibelakangku, seharusnya dia berada agak jauh di belakangku.. jadi kesimpulannya dia berjalan terburu-buru saat itu, mungkin dia mengejarku karena dia sedang gugup.."
"apakah sebuah kesalahan buang air kecil dengan cepat dan berjalan dengan berlari?"
"kau ini tidak bisa berimajinasi, sudah pasti anak -anak itu ada disana, mungkin berada di bawah lantai yang habis di semen itu, atau mungkin berada di bawah toilet.. kita harus memeriksanya"
"apa kau yakin dengan ini profesor?"
"aku sangat yakin"
"baiklah besok kita geledah rumahnya"
to be continued

Mungkin ketujuh anak itu bermain di hutan, lalu mereka diserang binatang tetapi tae-ho berhasil lari dan diselamatkan oleh seseorang. namun tae-ho terserang binatang tadi sampai kritis, dibawa ke RS. 2 bulan kemudian, ia siuman dan menelepon ibunya

masa begitu.. kalaupun tae-ho selamat.. kenapa dia menelepon, bukannya seharusnya dia datang langsung ke rumahnya, orang itu juga seharusnya mencari tahu identitas tae-ho.. ayo kk, coba cari tahu tentang rekaman telepon itu.. bukankah agak terasa aneh

L . wrote:masa begitu.. kalaupun tae-ho selamat.. kenapa dia menelepon, bukannya seharusnya dia datang langsung ke rumahnya, orang itu juga seharusnya mencari tahu identitas tae-ho.. ayo kk, coba cari tahu tentang rekaman telepon itu.. bukankah agak terasa aneh

kan ceritanya ia tersesat dan tak tahu arah jalan pulang

opini lain,

tae-ho : ibu....
ibu : tae-ho?
tae-ho : iya..
ibu : .....kau bersama siapa?
tae-ho :.........................................(tut..tut..tut, telepon terputus)

jeda warna merah itu agak aneh, kalo seorang ibu ditelepon anaknya yang hilang pasti langsung menanyakan dimana/kabar anaknya, ga pake jeda"

kalo anaknya masih di hutan, ga mungkin, karena kalo ia punya hape, kenapa ga nelpon dari dulu" dan kemungkinan tak ada sinyal.

semua anak disembunyikan oleh kluarga taeho,lagipula masih ada mainan anak kecil

mayat anak-anaknya di semen mungkin